The best kindergarten you’ve ever seen | Takaharu Tezuka

Translator: olivia yosopandoyo Reviewer: Usep Syaripudin

This is a kindergarten we designed in 2007.

Ini adalah sebuah taman kanak-kanak yang kami bangun pada tahun 2007.

We made this kindergarten to be a circle.

Kami merancang TK ini seperti sebuah lingkaran.

It's a kind of endless circulation on top of the roof.

Dengan bentuk atap seperti sirkulasi yang tak berujung.

If you are a parent,

Sebagai orang tua

you know that kids love to keep making circles.

anda tahu bahwa anak-anak suka membuat lingkaran.

This is how the rooftop looks.

Ini adalah pemandangan dari atap.

And why did we design this?

Mengapa kami membuat rancangan seperti ini?

The principal of this kindergarten said,

Kepala sekolah TK ini berkata,

"No, I don't want a handrail."

"Tidak, saya tidak ingin atap TK ini memiliki pagar pembatas."

I said, "It's impossible."

Saya bilang, "Itu tidak mungkin."

But he insisted: "How about having a net sticking out from the edge of the roof?

Dia bersikeras: "Bagaimana jika kita memasang jaring pada tiap ujung atap?

So that it can catch the children falling off?"

supaya, jika ada anak jatuh, bisa tersangkut pada jaring itu?"

(Laughter)

(Tertawa)

I said, "It's impossible."

Saya bilang, "Itu tetap tidak mungkin."

And of course, the government official said,

Dan tentunya pemerintah mengharuskan agar

"Of course you have to have a handrail."

"Sekolah itu memiliki pagar pembatas."

But we could keep that idea around the trees.

Tapi ide itu masih bisa diwujudkan.

There are three trees popping through.

Ada 3 pohon tumbuh muncul di atas atap tersebut.

Dan jaring itu bisa kita sebut sebagai pagar pembatas.

And we were allowed to call this rope as a handrail.

But of course, rope has nothing to do with them.

Tapi tentu saja jaring bukanlah seperti pagar pembatas.

They fall into the net.

Sebab anak-anak bisa bermain di dalam jaring tersebut,

And you get more,

malah jumahnya akan semakin banyak,

and more,

banyak,

more.

dan semakin banyak.

(Laughter)

(Tertawa)

Sometimes 40 children are around a tree.

Bahkan bisa sampai 40 orang anak bermain di dalam jaring di pepohonan itu.

The boy on the branch,

Anak laki-laki memanjat cabang pohon,

he loves the tree so he is eating the tree.

Dia sangat suka dengan pohon, seakan ingin memakannya.

(Laughter)

(Tertawa)

And at the time of an event,

Dan jika ada acara,

they sit on the edge.

mereka semua bisa duduk ditepi atap.

It looks so nice from underneath.

Nampak kelihatan sangat indah dari bawah.

Monkeys in the zoo.

Seperti monyet di kebun binatang

(Laughter)

(Tertawa)

Feeding time.

Waktunya makan.

(Laughter) (Applause)

(Tertawa) (Tepuk tangan)

And we made the roof as low as possible,

Dan kami membangun atap tersebut serendah mungkin,

because we wanted to see children on top of the roof,

Supaya kita bisa melihat anak-anak yg berada di atas atap.

not only underneath the roof.

Bukan hanya yang berada di bawah.

And if the roof is too high, you see only the ceiling.

Dan jika atapnya terlalu tinggi, kita hanya bisa melihat langit langitnya.

And the leg washing place -- there are many kinds of water taps.

Dan di tempat mencuci kaki, terdapat berbagai macam keran.

You see with the flexible tubes,

Ada yang memiliki tabung fleksibel,

you want to spray water to your friends,

jika anda ingin menyemprotkan air ke teman anda

and the shower,

ada pancuran,

and the one in front is quite normal.

dan yang didepan bentuknya cukup normal.

But if you look at this,

Tapi jika anda lihat yang ini

the boy is not washing his boots,

anak ini bukan sedang mencuci sepatunya,

he's putting water into his boots.

ia sedang memasukkan air ke dalam sepatunya.

(Laughter)

(Tertawa)

This kindergarten is completely open, most of the year.

Seluruh bagian TK ini terbuka hampir sepanjang tahun

And there is no boundary between inside and outside.

Dan tidak ada batas antara ruangan dalam dan luar.

So it means basically this architecture is a roof.

Jadi pada dasarnya arsitektur ini adalah atap.

And also there is no boundary between classrooms.

Juga tidak ada dinding pemisah, antar kelas

So there is no acoustic barrier at all.

Sama sekali tidak ada batasan akustik.

When you put many children in a quiet box,

Bila Anda menempatkan anak-anak di ruangan yang tenang,

some of them get really nervous.

beberapa dari mereka merasa gelisah.

But in this kindergarten,

Tetapi di TK ini,

there is no reason they get nervous.

tidak ada alasan untuk merasa gelisah.

Because there is no boundary.

karena tidak ada sekat sama sekali.

And the principal says

Dan kepala sekolah berkata,

if the boy in the corner doesn't want to stay in the room,

Jika si anak yang disudut itu tidak mau berada di dalam kelas.

we let him go.

maka, biarkan saja dia keluar.

He will come back eventually, because it's a circle, it comes back.

Karena pada akhirnya dia akan kembali, karena ini adalah sebuah lingkaran.

(Laughter)

(Tertawa)

But the point is, in that kind of occasion,

Tapi yang penting adalah, pada saat anak gelisah,

usually children try to hide somewhere.

anak biasanya berusaha untuk bersembunyi.

But here, just they leave and come back.

Tapi disini, mereka hanya pergi dan kemudian kembali lagi.

It's a natural process.

Ini adalah sebuah proses alami.

And secondly, we consider noise very important.

Kedua, kami juga sangat mempertimbangkan faktor kebisingan.

You know that children sleep better in noise.

Seperti anda ketahui jika anak tidur lebih baik justru saat suasana bising.

They don't sleep in a quiet space.

Mereka tidak bisa tidur di ruangan yang sunyi.

And in this kindergarten,

Dan di TK ini,

these children show amazing concentration in class.

anak-anak menunjukkan konsentrasi yang luar biasa di dalam kelas

And you know, our kind grew up in the jungle with noise.

Dan anda tahu bahwa anak kita tumbuh di dalam hutan penuh kebisingan.

They need noise.

Mereka butuh suara.

And you know, you can talk to your friends in a noisy bar.

Dan ketahuilah, bahwa anda berbicara dengan teman anda di sebuah Bar yang bising.

You are not supposed to be in silence.

Anda tidak seharusnya berada dalam keadaan sunyi.

And you know, these days

Dan anda tahu, saat ini

we are trying to make everything under control.

kita berusaha mengendalikan semua keadaan.

Semuanya dalam keadaan terbuka

You know, it's completely open.

And you should know that

Dan anda perlu tahu bahwa,

we can go skiing in -20 degrees in winter.

kita bisa pergi bermain ski ketika suhu -20 Derajat.

In summer you go swimming.

Di musim panas kita bisa pergi berenang,

The sand is 50 degrees.

Suhu pasir biasanya bisa mencapai 50 Derajat.

And also, you should know that you are waterproof.

Dan juga anda perlu tahu bahwa anda sebenarnya tahan air.

You never melt in rain.

Anda tidak meleleh saat kehujanan.

So, children are supposed to be outside.

Artinya anak-anak seharusnya dibiarkan bermain di luar ruangan.

So that is how we should treat them.

Seperti itulah seharusnya kita memperlakukan mereka.

This is how they divide classrooms.

Seperti inilah TK ini membagi ruangan kelas.

They are supposed to help teachers.

Sepertinya mereka membantu guru,

They don't.

padahal tidak.

(Laughter)

(Tertawa)

I didn't put him in.

Saya tidak menempatkan dia di dalam situ.

A classroom.

Sebuah kelas.

And a washbasin.

Dan sebuah wastafel

They talk to each other around the well.

Mereka berbicara satu sama lain di wastafel.

And there are always some trees in the classroom.

Dan selalu ada pepohonan di dalam kelas.

A monkey trying to fish another monkey from above.

Si monyet sedang menggoda monyet lain di atas

(Laughter)

(Tertawa)

Monkeys.

Seperti monyet.

(Laughter)

(Tertawa)

And each classroom has at least one skylight.

Dan setiap kelas paling tidak memiliki satu atap kaca.

And this is where Santa Claus comes down at the time of Christmas.

Dan dari sinilah sinterklas turun saat natal.

This is the annex building,

Ini adalah gedung tambahan,

right next to that oval-shaped kindergarten.

persis disebelah gedung TK yang berbentuk oval

The building is only five meters tall with seven floors.

Gedung ini tingginya hanya lima meter dengan memiliki 7 lantai.

And of course, the ceiling height is very low.

Dan tentu saja plafonnya sangat rendah.

So you have to consider safety.

Jadi anda harus mempertimbangkan aspek keselamatan.

So, we put our children, a daughter and a son.

Kami membiarkan putra-putri kami bermain disitu.

They tried to go in.

Mereka berusaha masuk.

He hit his head.

Kepalanya membentur dahan.

He's okay. His skull is quite strong.

Dia tidak apa-apa. Kepalanya sangat kuat.

He is resilient. It's my son.

Dia sangat tangguh. Dia putra saya.

(Laughter)

(Tertawa)

And he is trying to see if it is safe to jump off.

Dan dia berusaha melihat apakah aman untuk melompat ke bawah.

And then we put other children.

Lalu kami juga membiarkan anak lain ikut bermain.

The traffic jam is awful in Tokyo, as you know.

Kemacetan di jalanan kota Tokyo sangat parah.

(Laughter)

(Tertawa)

The driver in front, she needs to learn how to drive.

Tapi Sopir di depan, dia perlu belajar bagaimana mengemudi.

Now these days,

Jaman sekarang,

kids need a small dosage of danger.

anak-anak membutuhkan sedikit bahaya untuk dihadapi.

And in this kind of occasion,

Dan dalam keadaan seperti itu,

they learn to help each other.

mereka belajar membantu satu sama lain.

This is society. This is the kind of opportunity we are losing these days.

Kita sudah kehilangan jenis masyarakat seperti ini, saat ini.

Now, this drawing is showing the movement of a boy

Nah, gambar ini menunjukan pergerakan seorang anak

between 9:10 and 9:30.

antara jam 9:10 sampai jam 9:30

And the circumference of this building is 183 meters.

Luas keliling bangunan ini adalah 183 meter.

So it's not exactly small at all.

Jadi, sebenarnya tidak kecil.

And this boy did 6,000 meters in the morning.

Dan pagi itu, anak ini mampu berjalan sejauh 6.000 meter.

But the surprise is yet to come.

Tapi bukan ini bagian yang paling mengejutkan.

The children in this kindergarten do 4,000 meters on average.

Rata-rata, anak-anak di TK ini berjalan sejauh 4.000 meter.

And these children have the highest athletic abilities

Dan anak-anak ini memiliki kemampuan atletis yang sangat tinggi.

among many kindergartens.

dibandingkan dengan TK yang lain pada umumnya.

The principal says,

Kepala sekolah berkata,

"I don't train them. We leave them on top of the roof.

"Saya tidak melatih mereka. Kami hanya biarkan saja mereka bebas di atap.

Just like sheep."

seperti domba."

(Laughter)

(Tertawa)

They keep running.

Mereka terus berkeliaran.

(Laughter)

(Tertawa)

My point is don't control them,

Initinya jangan terlalu mengontrol mereka

don't protect them too much,

jangan terlalu melindungi mereka,

and they need to tumble sometimes.

sekali-kali mereka juga butuh untuk terjatuh.

They need to get some injury.

Mereka juga butuh untuk merasakan terluka.

And that makes them learn

Dan dari situlah mereka belajar

how to live in this world.

tentang bagaimana hidup di dunia ini.

I think architecture is capable of changing this world,

Saya rasa arsitektur mampu mengubah dunia,

and people's lives.

dan juga kehidupan manusia.

And this is one of the attempts to change the lives of children.

Dan ini adalah salah satu usaha untuk mengubah kehidupan anak anak.

Thank you very much.

Terima kasih banyak.

(Applause)

(Tepuk tangan)