Questioning the universe | Stephen Hawking

Translator: Antonius Yudi Sendjaja Reviewer: Wahyu Perdana Yudistiawan

There is nothing bigger or older than the universe.

Tidak ada yang lebih besar atau lebih tua dari alam semesta.

Pertanyaan yang ingin saya bicarakan adalah:

The questions I would like to talk about are:

Satu, dari mana kita berasal?

one, where did we come from?

How did the universe come into being?

Bagaimana alam semesta terbentuk?

Apakah kita sendirian di alam semesta?

Are we alone in the universe?

Apakah ada kehidupan asing di luar sana?

Is there alien life out there?

Bagaimana masa depan umat manusia?

What is the future of the human race?

Up until the 1920s,

Hingga tahun 1920-an

semua orang berpikir bahwa alam semesta pada dasarnya statis

everyone thought the universe was essentially static

and unchanging in time.

dan tidak berubah dari waktu ke waktu.

Lalu ditemukan bahwa alam semesta bertambah besar.

Then it was discovered that the universe was expanding.

Distant galaxies were moving away from us.

Galaksi-galaksi yang jauh bergerak menjauhi kita.

Hal ini berarti galaksi itu pasti lebih dekat pada masa lalu.

This meant they must have been closer together in the past.

If we extrapolate back,

Jika kita menghitung mundur,

we find we must have all been on top of each other

kita akan menemukan bahwa kita semua saling bertindihan

about 15 billion years ago.

sekitar 15 miliar tahun yang lalu.

Ini adalah Big Bang, permulaan alam semesta.

This was the Big Bang, the beginning of the universe.

But was there anything before the Big Bang?

Namun apakah ada hal lain sebelum Big Bang?

Jika tidak, apa yang menciptakan alam semesta?

If not, what created the universe?

Mengapa alam semesta muncul dari Big Bang dengan cara demikian?

Why did the universe emerge from the Big Bang the way it did?

Kita pernah berpikir bahwa teori tentang alam semesta

We used to think that the theory of the universe

could be divided into two parts.

dapat dibagi menjadi dua bagian.

Pertama, ada hukum-hukum

First, there were the laws

like Maxwell's equations and general relativity

seperti persamaan Maxwell dan relativitas umum

that determined the evolution of the universe,

yang menggambarkan evolusi dari alam semesta,

given its state over all of space at one time.

dalam kondisi tertentu di semua tempat pada waktu tertentu.

Yang kedua, tidak ada pertanyaan

And second, there was no question of the initial state of the universe.

tentang kondisi awal dari alam semesta.

Kita telah membuat kemajuan pesat pada bagian pertama

We have made good progress on the first part,

and now have the knowledge of the laws of evolution

dan sekarang memiliki pengetahuan tentang hukum evolusi

in all but the most extreme conditions.

pada kondisi apapun kecuali kondisi yang ekstrim.

But until recently, we have had little idea

Namun sampai sekarang, kita belum banyak mengetahui

about the initial conditions for the universe.

kondisi awal dari alam semesta.

However, this division into laws of evolution and initial conditions

Namun, pembagian hukum evolusi dan kondisi awal ini

depends on time and space being separate and distinct.

tergantung pada waktu dan ruang yang dianggap sebagai dua hal berbeda dan terpisah.

Under extreme conditions, general relativity and quantum theory

Dalam kondisi ekstrim, relativitas umum dan teori kuantum

allow time to behave like another dimension of space.

memungkinkan waktu bertindak sebagai dimensi lain dari ruang.

This removes the distinction between time and space,

Hal ini menghilangkan perbedaan antara waktu dan ruang

and means the laws of evolution can also determine the initial state.

dan berarti hukum-hukum evolusi juga dapat menggambarkan kondisi awalnya.

The universe can spontaneously create itself out of nothing.

Alam semesta dapat terjadi dengan tiba-tiba dari ketiadaan.

Terlebih lagi, kita dapat menghitung kemungkinan bahwa alam semesta

Moreover, we can calculate a probability that the universe

was created in different states.

diciptakan dalam berbagai kondisi.

Prediksi ini benar-benar cocok

These predictions are in excellent agreement

with observations by the WMAP satellite of the cosmic microwave background,

dengan pengamatan dengan menggunakan satelit WMAP

dari gelombang mikro kosmis

yang merupakan jejak dari permulaan alam semesta.

which is an imprint of the very early universe.

Kami berpikir bahwa kami telah memecahkan misteri penciptaan.

We think we have solved the mystery of creation.

Maybe we should patent the universe

Mungkin kami harus mempatenkan alam semesta

and charge everyone royalties for their existence.

dan meminta royalti dari semua orang akan keberadaan mereka.

I now turn to the second big question:

Saya akan beralih ke pertanyaan besar kedua.

are we alone, or is there other life in the universe?

Apakah kita sendirian atau apakah ada kehidupan lain di alam semesta?

We believe that life arose spontaneously on the Earth,

Kita percaya bahwa kehidupan muncul dengan tiba-tiba di Bumi,

so it must be possible for life to appear on other suitable planets,

jadi sudah pasti mungkin jika kehidupan juga muncul di planet lain yang sesuai,

of which there seem to be a large number in the galaxy.

yang jumlahnya sepertinya banyak sekali di alam semesta.

Namun kita tidak tahu bagaimana kehidupan muncul untuk pertama kali.

But we don't know how life first appeared.

We have two pieces of observational evidence

Kami memiliki dua potongan bukti pengamatan

on the probability of life appearing.

tentang kemungkinan munculnya kehidupan.

The first is that we have fossils of algae from 3.5 billion years ago.

Yang pertama adalah kami memiliki fosil ganggang

dari 3,5 miliar tahun yang lalu.

The Earth was formed 4.6 billion years ago

Bumi terbentuk 4,6 miliar tahun yang lalu

and was probably too hot for about the first half billion years.

dan mungkin terlalu panas selama setengah miliar tahun pertama.

So life appeared on Earth

Sehingga kehidupan muncul di Bumi

within half a billion years of it being possible,

dalam setengah miliar tahun setelah hal itu mungkin,

which is short compared to the 10-billion-year lifetime

yang relatif singkat dibandingkan dengan rentang hidup 10 miliar tahun

of a planet of Earth type.

dari planet seperti Bumi.

This suggests that the probability of life appearing is reasonably high.

Hal ini mennjukkan bahwa kemungkinan ada kehidupan cukup tinggi.

Jika kemungkinannya sangat kecil, orang-orang dapat berpikir kehidupan

If it was very low, one would have expected it

to take most of the ten billion years available.

memerlukan sebagian besar dari 10 miliar tahun itu.

Di sisi lain, kita belum pernah dikunjungi oleh makhluk asing.

On the other hand, we don't seem to have been visited by aliens.

I am discounting the reports of UFOs.

Saya mengabaikan laporan-laporan tentang UFO.

Mengapa mereka menampakkan diri hanya kepada orang-orang aneh dan gila?

Why would they appear only to cranks and weirdos?

If there is a government conspiracy to suppress the reports

Jika ada persekongkolan pemerintah untuk menekan laporan-laporan ini

and keep for itself the scientific knowledge the aliens bring,

dan menyimpan sendiri pengetahuan ilmiah yang dibawa oleh makhluk asing

it seems to have been a singularly ineffective policy so far.

hal ini tampaknya merupakan kebijakan tunggal yang tidak efektif sejauh ini.

Terlebih lagi, walaupun ada pencarian ekstensif melalui proyek SETI

Furthermore, despite an extensive search by the SETI project,

we haven't heard any alien television quiz shows.

kita belum pernah mendengar acara kuis televisi tentang makhluk asing.

Hal ini mungkin menandakan bahwa tidak ada peradaban asing

This probably indicates that there are no alien civilizations

at our stage of development

yang setara dengan kita

within a radius of a few hundred light years.

dalam radius beberapa ratus tahun cahaya.

Issuing an insurance policy

Menerbitkan polis asuransi

against abduction by aliens seems a pretty safe bet.

untuk perlindungan dari penculikan makhluk asing tampaknya pasti menguntungkan.

This brings me to the last of the big questions:

Hal ini mengantar saya ke pertanyaan besar terakhir.

the future of the human race.

Masa depan dari umat manusia.

If we are the only intelligent beings in the galaxy,

Jika kita adalah satu-satunya makhluk berakal budi di galaksi ini

we should make sure we survive and continue.

kita harus memastikan bahwa kita dapat selamat dan melanjutkan hidup.

But we are entering an increasingly dangerous period of our history.

Namun kita memasuki periode yang semakin berbahaya dalam sejarah kita.

Populasi kita dan penggunaan sumber daya planet Bumi yang terbatas

Our population and our use of the finite resources of planet Earth

are growing exponentially,

berkembang dengan cepat, bersama dengan kemampuan teknis kita

along with our technical ability to change the environment for good or ill.

untuk mengubah lingkungan menjadi lebih baik atau lebih buruk.

But our genetic code

Namun kode genetik kita

still carries the selfish and aggressive instincts

masih mengandung naluri egois dan agresif

that were of survival advantage in the past.

yang diperlukan untuk bertahan hidup di masa lalu.

Hal ini mengakibatkan kita sulit untuk menghindari bencana

It will be difficult enough to avoid disaster

in the next hundred years,

dalam ratusan tahun mendatang,

let alone the next thousand or million.

apalagi ribuan atau jutaan tahun mendatang.

Our only chance of long-term survival

Kesempatan kita untuk dapat tetap bertahan dalam jangka waktu lama

is not to remain inward-looking on planet Earth,

adalah dengan tidak lagi tinggal di Bumi,

but to spread out into space.

namun menyebar ke luar angkasa.

Jawaban-jawaban dari pertanyaan besar ini

The answers to these big questions

show that we have made remarkable progress in the last hundred years.

menunjukkan bahwa kita telah membuat kemajuan pesat dalam ratusan tahun terakhir.

Namun jika kita ingin tetap bertahan untuk ratusan tahun lagi,

But if we want to continue beyond the next hundred years,

our future is in space.

masa depan kita adalah di luar angkasa.

Itulah mengapa saya setuju pada orang --

That is why I am in favor of manned --

or should I say, personned -- space flight.

atau sebaiknya saya katakan, penerbangan antariksa berawak.

Seumur hidup saya, saya telah mencoba mengerti luar angkasa

All of my life I have sought to understand the universe

and find answers to these questions.

dan mencari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini.

Saya sangat beruntung

I have been very lucky

that my disability has not been a serious handicap.

karena kecacatan saya tidak menjadi rintangan serius;

Indeed, it has probably given me more time than most people

bahkan, kecacatan ini mungkin memberikan saya lebih banyak waktu dari kebanyakan orang

to pursue the quest for knowledge.

untuk mengejar pengetahuan.

Tujuan akhir saya adalah teori lengkap tentang alam semesta,

The ultimate goal is a complete theory of the universe,

and we are making good progress.

dan kami telah membuat kemajuan pesat.

Terima kasih karena telah mendengarkan.

Thank you for listening.

Chris Anderson: Professor, if you had to guess either way,

Chris Anderson: Profesor, jika Anda boleh menebak

do you now believe that it is more likely than not

apakah sekarang ini Anda percaya saat ini jauh lebih mungkin

that we are alone in the Milky Way,

bahwa kita sendirian di Bima Sakti,

sebagai sebuah peradaban yang paling cerdas atau paling tinggi?

as a civilization of our level of intelligence or higher?

This answer took seven minutes, and really gave me an insight

Perlu tujuh menit untuk menjawab pertanyaan ini, dan hal ini benar-benar memberikan saya wawasan

into the incredible act of generosity this whole talk was for TED.

tentang betapa presentasi ini adalah kemurahan hati yang luar biasa bagi TED.

Stephen Hawking: I think it quite likely that we are the only civilization

Stephen Hawking: Saya pikir cukup mungkin bahwa kita adalah satu-satunya peradaban

within several hundred light years;

dalam beberapa ratus tahun cahaya;

otherwise we would have heard radio waves.

jika tidak kita sudah mendengar gelombang radio.

Kemungkinan lain adalah peradaban itu tidak bertahan lama,

The alternative is that civilizations don't last very long,

but destroy themselves.

dan hancur dengan sendirinya.

CA: Profesor Hawking, terima kasih untuk jawaban itu.

CA: Professor Hawking, thank you for that answer.

We will take it as a salutary warning, I think,

Kami akan menganggapnya sebagai peringatan yang bermanfaat, saya rasa,

untuk sisa konferensi kami minggu ini.

for the rest of our conference this week.

Professor, we really thank you for the extraordinary effort you made

Profesor, kami benar-benar berterima kasih pada usaha luar biasa yang Anda lakukan

to share your questions with us today.

untuk berbagi pertanyaan-pertanyaan Anda dengan kami hari ini.

Thank you very much indeed.

Sungguh terima kasih banyak.

(Tepuk tangan)

(Applause)