Mick Ebeling: The invention that unlocked a locked-in artist

Translator: Antonius Yudi Sendjaja Reviewer: M Haidar Hanif

I have had the distinct blessing in my life

Saya telah mendapat anugerah istimewa dalam hidup saya

to have worked on a bunch of amazing projects.

karena dapat bekerja dalam beberapa proyek luar biasa.

But the coolest I ever worked on

Namun proyek paling keren yang pernah saya kerjakan

was around this guy.

adalah bersama orang ini.

This guy's name is TEMPT.

Namanya adalah TEMPT.

TEMPT was one of the foremost graffiti artists in the 80s.

TEMPT adalah salah satu artis grafiti terkemuka pada tahun 80-an.

And he came up home from a run one day

Dan suatu hari dia pulang sehabis berlari

and said, "Dad, my legs are tingling."

dan berkata, "Ayah, kaki saya terasa geli."

And that was the onset of ALS.

Dan itu adalah awal dari ALS.

So TEMPT is now completely paralyzed.

TEMPT sekarang benar-benar lumpuh.

He only has use of his eyes.

Dia hanya dapat menggunakan matanya.

I was exposed to him.

Saya pernah berhubungan dengannya.

I have a company that does design and animation,

Saya memiliki perusahaan desain dan animasi

so obviously graffiti is definitely an intricate part

jadi sudah jelas bahwa grafiti adalah bagian rumit

of what we admire and respect in the art world.

dari apa yang kita kagumi dan hormati dalam dunia seni.

And so we decided that we were going to sponsor

Jadi kami memutuskan untuk mensponsori

Tony, TEMPT, and his cause.

Tony, TEMPT, dan masalahnya.

So I went and met with his brother and father

Jadi saya pergi bertemu saudara dan ayahnya

and said, "We're going to give you this money.

dan berkata, "Kami akan memberikan uang ini.

What are you going to do with it?"

Apa yang akan kau lakukan dengan uang ini?"

And his brother said, "I just want to be able to talk to Tony again.

Dan saudaranya berkata, "Saya hanya ingin dapat berbicara dengan Tony lagi.

I just want to be able to communicate with him

Saya hanya ingin dapat berkomunikasi dengannya

and him to be able to communicate with me."

dan dia dapat berkomunikasi dengan saya."

And I said, "Wait a second, isn't that -- I've seen Stephen Hawking --

Dan saya berkata, "Tunggu, itu -- saya pernah melihat Stephen Hawking --

don't all paralyzed people have the ability to communicate

bukankah semua orang lumpuh dapat berkomunikasi

via these devices?"

dengan alat ini?"

And he said, "No, unless you're in the upper echelon and

Dan dia berkata, "Tidak, kecuali kamu adalah golongan atas,

you've got really amazing insurance,

memiliki asuransi yang benar-benar hebat,

you can't actually do that.

kamu tidak bisa melakukannya.

These devices aren't accessible to people."

Alat ini tidak terjangkau oleh orang-orang."

And I said, "Well, how do you actually communicate?"

Dan saya berkata, "Lalu bagaimana kalian berkomunikasi?"

Has everyone seen the movie "The Diving Bell and the Butterfly?"

Adakah yang pernah menonton "The Diving Bell and the Butterfly?"

That's how they communicate --

Itulah cara mereka berkomunikasi --

so run their finger along.

dengan menggunakan jari.

I said, "That's archaic. How can that be?"

Saya berkata, "Itu sangat kuno. Bagaimana mungkin?"

So I showed up with the desire to just write a check,

Jadi saya datang dengan tujuan hanya untuk menulis cek,

and instead, I wrote a check

namun, akhirnya saya menulis cek

that I had no freaking idea how I was going to cash.

yang saya tidak tahu bagaimana cara mencairkannya.

I committed to his brother and his father right then and there --

Saya berjanji kepada saudara dan ayahnya saat itu juga --

I'm like, "All right, here's the deal:

saya seperti, "Baik, beginilah perjanjiannya:

Tony's going to speak, we're going to get him a machine,

Tony akan dapat berbicara, kami akan mendapatkan mesin untuknya

and we're going to figure out a way for him to do his art again.

dan kami akan mencari tahu cara agar dia dapat membuat karya seni lagi.

Because it's a travesty that someone who still has all of that in him

Karena ini seperti sebuah ejekan bahwa seseorang penuh dengan seni sepertinya

isn't able to communicate it."

tidak dapat mengkomunikasikanya."

So I spoke at a conference a couple months after that.

Jadi saya berbicara dalam sebuah konferensi beberapa bulan sesudahnya.

I met these guys called GRL,

Saya bertemu orang bernama GRL.

Graffiti Research Lab,

Laboratorium Penelitian Grafiti

and they have a technology

dan mereka memiliki teknologi

that allows them to project a light onto any surface

yang dapat memproyeksikan cahaya ke permukaan apapun

and then, with a laser pointer, draw on it,

lalu menggambar di atasnya dengan penunjuk laser,

and it just registers the negative space.

dan hanya dianggap sesuatu yang negatif.

So they go around and do art installations like this.

Jadi mereka berkeliling dan melakukan instalasi karya seni seperti ini.

All the things that go up there, they said there's a life cycle.

Semua yang ada di sana, mereka berkata bahwa ada siklus kehidupan.

First it starts with the sexual organs,

Pertama itu dimulai dengan alat kelamin,

then it starts with cuss words,

lalu kata-kata kotor,

then it was Bush slanders

kemudian umpatan kepada Bush

and then people actually got to art.

dan akhirnya orang-orang membuat karya seni.

But there was always a life cycle to their presentations.

Namun selalu ada siklus kehidupan pada presentasi mereka.

So I went home and was having dinner with my wife

Jadi saya pulang dan makan malam dengan istri saya

and was telling her about this,

dan memberitahukan hal ini kepadanya,

and we were like, "Well wait a second. If we know that this technology exists

dan kami seperti, "Tunggu sebentar, jika kita tahu teknologi seperti itu sudah ada

where you can use your eyes to control things,

di mana mata dapat digunakan untuk mengendalikan benda,

why don't we figure out a way for TEMPT to control a laser

mengapa kita tidak mencari cara untuk TEMPT mengendalikan laser

and he could do graf again? Well that would be awesome."

dan dia dapat mencorat-coret lagi, itu akan sangat luar biasa."

So that started the journey.

Jadi hal itu memulai perjalanan ini.

And about two years later, about a year later,

Dan sekitar dua tahun kemudian, sekitar setahun kemudian,

after a bunch of organization

dengan beberapa organisasi

and a bunch of moving things around,

dan memindahkan beberapa barang,

we'd accomplished a couple things.

kami mendapat beberapa hal.

One, we battered down the doors of the insurance companies,

Satu, kami mendobrak pintu perusahaan asuransi,

and we actually got TEMPT a machine

dan mendapatkan mesin untuk TEMPT

that let him communicate -- a Stephen Hawking machine.

yang membuat dia dapat berkomunikasi -- seperti milik Stephen Hawking.

(Applause)

(Tepuk tangan)

Which was awesome.

Yang sungguh luar biasa.

And he's seriously one of the funniest -- I call him Yoda,

Dan dia benar-benar salah satu orang terlucu -- saya memanggilnya Yoda,

because you talk to the guy, you get an email from him,

karena saat Anda berbicara dengannya, mendapat surel darinya,

and you're like, "I'm not worthy. This guy's so amazing."

Anda seperti, "Saya tidak berharga. Orang ini benar-benar luar biasa."

The other thing we did

Hal lain yang kami lakukan

is we flew seven programmers from all over the world --

adalah kami menerbangkan 7 pemrogram dari seluruh dunia --

literally every corner of the world --

benar-benar dari seluruh penjuru dunia --

into our house.

ke rumah kami.

My wife and kids and I moved to our back garage,

Saya bersama istri dan anak saya pindah ke garasi belakang,

and these hackers and programmers

para peretas, pemrogram

and conspiracy theorists and anarchists took over our house.

pembuat teori konspirasi, dan anarkis itu mengambil alih rumah kami.

A lot of our friends thought we were absolutely stupid to do that

Banyak teman kami berpikir kami benar-benar bodoh karena melakukan hal itu

and that we were going to come back

dan saat kami kembali

and all the pictures on the wall would be removed and graf on the walls.

semua gambar di dinding akan diturunkan dan dinding penuh dengan coretan.

But for over two weeks,

Namun selama lebih dari dua minggu,

we programmed,

kami membuat program,

we went to the Venice boardwalk,

kami pergi ke jalanan Venice,

my kids got involved,

anak saya ikut terlibat,

my dog got involved,

anjing saya ikut terlibat,

and we created this.

dan kami membuat ini.

This is called the EyeWriter,

Ini disebut EyeWriter (Penulis Mata),

and you can see the description.

dan Anda bisa melihat rinciannya.

This is a cheap pair of sunglasses

Ini adalah sepasang kaca mata hitam murah

that we bought at the Venice Beach boardwalk,

yang kami beli di jalanan Pantai Venice

some copper wire

beberapa kabel tembaga

and some stuff from Home Depot and Radio Shack.

dan beberapa benda dari Home Depot dan Radio Shack.

We took a PS3 camera, hacked it open,

Kami mengambil kamera PS3, membukanya

mounted it to an LED light,

memasangnya pada lampu LED

and now there's a device that is free --

dan sekarang ada alat yang gratis --

you build this yourself, we publish the code for free,

Anda membuatnya sendiri, mempublikasikan kodenya dengan gratis,

you download the software for free.

Anda bisa mengunduh piranti lunaknya dengan gratis.

And now we've created a device

Dan kini kami membuat alat

that has absolutely no limitations.

yang benar-benar tidak memiliki batasan.

There's no insurance company that can say "No."

Tidak ada perusahaan asuransi yang dapat berkata "tidak."

There's no hospital that can say "No."

Tidak ada rumah sakit yang dapat berkata "tidak."

Anybody who's paralyzed now has access

Siapapun yang lumpuh kini memiliki akses

to actually draw or communicate using only their eyes.

untuk benar-benar menggambar dan berkomunikasi hanya dengan mata mereka.

(Applause)

(Tepuk tangan)

Thank you.

Terima kasih.

Thank you guys very much. That was awesome.

Terima kasih banyak. Itu luar biasa.

So at the end of the two weeks,

Jadi di akhir dua minggu itu,

we went back to TEMPT's room.

kami kembali ke kamar TEMPT.

I love this picture, because this is someone else's room

Saya suka gambar ini, karena ini adalah kamar orang lain

and that's his room.

dan itu adalah kamarnya.

So there's all this hustle and bustle going on for the big unveiling.

Ada berbagai kesibukan di sana untuk pembukaan ini.

And after over a year of planning,

Dan setelah perencanaan selama lebih dari setahun,

two weeks of programming,

membuat program selama dua minggu

carb-fest and all-night sessions,

bersama makanan kaya karbohidrat sepanjang malam,

Tony drew again for the first time in seven years.

Tony dapat kembali menggambar untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun.

And this is an amazing picture,

Dan gambar ini benar-benar luar biasa

because this is his life support system,

karena inilah sistem pendukung kehdiupannya

and he's looking over his life support system.

dan dia memandang sistem pendukung kehidupannya.

We kicked his bed so that he could see out.

Kami menyingkirkan ranjangnya sehingga dia dapat melihat keluar.

And we set up a projector

Dan kami memasang proyektor

on a wall out in the parking lot outside of his hospital.

di dinding luar tempat parkir di rumah sakit.

And he drew again for the first time,

Dan dia menggambar kembali untuk pertama kalinya,

in front of his family and friends --

di depan keluarga dan teman-temannya --

and you can only imagine

dan Anda hanya dapat membayangkan

what the feeling in the parking lot was.

perasaan di tempat parkir itu pada saat itu.

The funny thing was, we had to break into the parking lot too,

Lucunya, kami juga harus menyelinap ke tempat parkir

so we totally felt like we were legit in the whole graf scene too.

adalah kami seperti harus meloloskan diri dari sana juga.

(Laughter)

(Tertawa)

So at the end of this, he sent us an email,

Jadi pada akhirnya, dia mengirim email kepada kami,

and this is what the email said:

dan inilah yang dia katakan:

"That was the first time I've drawn anything for seven years.

"Itulah pertama kalinya saya menggambar sesuatu dalam tujuh tahun.

I feel like I had been held underwater,

Saya merasa seperti telah ditahan di dalam air,

and someone finally reached down

dan seseorang akhirnya masuk

and pulled my head up so I could breathe."

dan menarik kepala saya keluar sehingga saya dapat bernafas."

Isn't that awesome?

Bukankah itu luar biasa?

(Applause)

(Tepuk tangan)

So that's kind of our battle cry.

Jadi itu seperti seruan perang kami.

That's what keeps us going and keeps us developing.

Bahwa apa yang membuat kita terus maju dan berkembang.

And we've got such a long way to go with this.

Dan perjalanan kami masih panjang.

This is an amazing device,

Ini adalah alat yang luar biasa,

but it's the equivalent of an Etch A Sketch.

namun setara dengan Etch A Sketch.

And someone who has that kind of artistic potential deserves so much more.

Dan seseorang dengan potensi artistik seperti itu layak mendapatkan yang lebih lagi.

So we're in the process of trying to figure out

Jadi kami sedang mencoba mencari tahu

how to make it better, faster, stronger.

bagaimana membuatnya lebih baik, lebih cepat, lebih kuat.

Since that time, we've had all kinds of acknowledgment.

Sejak saat itu, kami mendapat semua pengakuan ini.

We've won a bunch of awards.

Kami memenangkan beberapa penghargaan.

Remember, it's free; none of us are making any money on this thing.

Ingat, ini gratis; tidak ada dari kita yang mendapatkan uang dari hal ini.

It's all coming out of our own pockets.

Semua ini didanai dari uang kami sendiri.

So the awards were like, "Oh, this is fantastic."

Jadi penghargaan ini seperti, "Oh, ini luar biasa."

Armstrong Twittered about us,

Amstrong menulis Twitter tentang kami,

and then in December, Time magazine honored us

lalu di bulan Desember, majalah Time menobatkan kami

as one of the top 50 inventions of 2010, which was really cool.

sebagai salah satu dari 50 penemuan utama tahun 2010, yang benar-benar keren.

(Applause)

(Tepuk tangan)

The coolest thing about this --

Hal yang paling keren tentang ini --

and this is what's completing the whole circle --

dan ini adalah apa yang melengkapinya --

is that in April of this year,

adalah pada bulan April tahun ini,

at the Geffen MOCA in downtown Los Angeles,

di Geffen MOCA di pusat kota Los Angeles,

there's going to be an exhibition called "Art of the Streets."

akan ada pameran yang disebut "Kesenian Jalanan."

And "Art of the Streets" is going to have

Dan "Kesenian Jalanan" akan berisi

pretty much the bad-asses of the street art scene --

banyak seni jalanan keren --

Banksy, Shepard Fairey, KAWS --

Banksy, Shepard Fairey, CAW --

all of these guys will be there.

semua orang-orang ini akan ada di sana.

TEMPT's going to be in the show,

TEMPT juga akan ada di sana,

which is pretty awesome.

cukup luar biasa.

(Applause)

(Tepuk tangan)

So basically this is my point:

Jadi inilah maksud saya:

If you see something that's not possible,

Jika Anda melihat sesuatu yang tidak mungkin,

make it possible.

buatlah menjadi mungkin.

Everything in this room wasn't possible --

Semua yang ada di ruangan ini tidak mungkin --

this stage, this computer, this mic, the EyeWriter --

panggung ini, komputer ini, mikrofon ini, EyeWriter --

wasn't possible at one point.

pada suatu ketika itu tidak mungkin.

Make it possible, everyone in this room.

Buatlah menjadi mungkin -- semua di ruangan ini.

I'm not a programmer,

Saya bukan seorang pemrogram,

never done anything with ocular recognition technology,

tidak pernah melakukan apapun dengan teknologi pengenalan okular

but I just recognized something and associated myself with amazing people

namun saya baru menyadari sesuatu dan berhubungan dengan orang-orang hebat

so that we could make something happen.

sehingga kita dapat membuat sesuatu menjadi mungkin.

And this is the question I want everyone to ask yourself

Dan inilah pertanyaan yang saya ingin Anda tanyakan kepada diri sendiri

every single day

setiap hari

when you come up with something you feel that needs to be done:

saat Anda menemukan sesuatu yang Anda rasa harus dilakukan.

if not now, then when? And if not me, then who?

Jika bukan sekarang, lalu kapan? Dan jika bukan saya, lalu siapa?

Thank you guys.

Terima kasih semua.

(Applause)

(Tepuk tangan)