Peter Diamandis: Stephen Hawking hits zero g

Translator: Rommy Rustami Reviewer: Antonius Yudi Sendjaja

Those of you who know me know how passionate I am

Bagi Anda yang kenal saya tahu seberapa besar kegigihan saya

about opening the space frontier.

untuk membuka batas luar angkasa.

So when I had the chance to give the world's expert in gravity

Jadi ketika saya berkesempatan untuk memberikan orang paling ahli di dunia dalam gravitasi untuk

the experience of zero gravity, it was incredible.

mengalami kondisi gravitasi nol, itu sangat luar biasa.

And I want to tell you that story.

Dan saya ingin menceritakannya kepada Anda.

I first met him through the Archon X PRIZE for Genomics.

Saya bertemu dengannya saat acara 'Archon X PRIZE for Genomics.'

It's a competition we're holding, the second X PRIZE,

sebuah kompetisi yang kami adakan, X PRIZE yang kedua,

for the first team to sequence 100 human genomes in 10 days.

bagi tim pertama yang menyusun 100 gen manusia dalam 10 hari.

We have something called the Genome 100 --

Kami mempunyai sesuatu yang disebut Genome 100,

100 individuals we're sequencing as part of that.

100 individu yang kami urutkan sebagai bagian dari hal itu.

Craig Venter chairs that event.

Craig Venter mengetuai kegiatan ini.

And I met Professor Hawking,

Dan saya bertemu dengan Profesor Hawking,

and he said his dream was to travel into space.

dan dia berkata bahwa impiannya adalan berpertualang ke luar angkasa.

And I said, "I can't take you there,

Dan saya berkata, Saya tidak dapat membawa Anda ke sana,

but I can take you into weightlessness into zero-g.

tapi saya bisa membawa Anda pada kondisi tanpa bobot dalam gravitasi nol.

And he said, on the spot, "Absolutely, yes."

Dan ia mengatakan pada saat itu juga, ya.

Well, the only way to experience zero-g on Earth

Nah, satu-satunya cara untuk mengalami gravitasi nol di Bumi

is actually with parabolic flight, weightless flight.

sebenarnya dengan penerbangan parabolik, penerbangan tanpa bobot.

You take an airplane, you fly over the top, you're weightless for 25 seconds.

Anda naik pesawat terbang, terbang ke atas, Anda akan berada pada kondisi tanpa bobot selama 25 detik,

Come back down, you weigh twice as much.

kembali turun, berat badan anda dua kali lebih banyak.

You do it again and again.

Anda melakukannya lagi dan lagi.

You can get eight, 10 minutes of weightlessness --

Anda bisa merasakan delapan, sepuluh menit dalam kondisi tanpa bobot --

how NASA's trained their astronauts for so long.

inilah cara NASA melatih astronot-astronot mereka sejak lama.

We set out to do this.

Kami bertekad untuk melakukan hal ini.

It took us 11 years to become operational.

Diperlukan waktu 11 tahun untuk mulai beroperasi.

And we announced that we were going to fly Stephen Hawking.

Dan kami mengumumkan bahwa kami akan menerbangkan Stephen Hawking.

We had one government agency and one company aircraft operator say,

Ada satu instansi pemerintah dan satu perusahaan operator pesawat yang mengatakan,

you're crazy, don't do that, you're going kill the guy.

Anda gila, jangan lakukan itu, Anda akan membunuhnya.

(Laughter)

(Tertawa)

And he wanted to go.

Dan ia ingin pergi.

We worked hard to get all the permissions.

Kami bekerja keras untuk mendapatkan semua izin.

And six months later, we sat down at Kennedy Space Center.

Dan enam bulan kemudian, kami duduk di Kennedy Space Center.

We had a press conference,

Kami mengadakan konferensi pers,

we announced our intent to do one zero-g parabola,

kami mengumumkan niat untuk melakukan satu parabola gravitasi nol --

give him 25 seconds of zero-g.

memberinya 25 detik kondisi gravitasi nol.

And if it went really well, we might do three parabolas.

Dan jika semuanya lancar, kami mungkin akan melakukan tiga penerbangan parabola.

Well, we asked him why he wanted to go up and do this.

Yah, kami bertanya mengapa dia ingin melakukan hal ini.

And what he said, for me, was very moving.

Dan apa yang dia katakan, bagi saya, sangat menggugah.

He said, "Life on Earth is at an ever-increasing risk

Dia berkata, "Resiko kehidupan di Bumi akan terhapuskan

of being wiped out by disaster ...

oleh bencana semakin meningkat ...

I think the human race doesn't have a future if it doesn't go into space.

Saya rasa umat manusia tidak memiliki masa depan jika tidak ke luar angkasa.

I therefore want to encourage public interest in space."

Karena itu saya ingin mendorong ketertarikan masyarakat pada ruang angkasa. "

We took him out to the Kennedy Space Center,

Kami membawanya ke Kennedy Space Center,

up inside the NASA vehicle, into the back of the zero-g airplane.

di dalam kendaraan NASA, ke bagian belakang pesawat gravitasi nol.

We had about 20 people who made donations --

Ada sekitar 20 orang yang memberikan sumbangan --

we raised $150,000 in donations for children's charities --

kami mengumpulkan 150.000 dolar bagi badan amal anak-anak --

who flew with us.

yang terbang bersama kami.

A few TEDsters here.

Beberapa TEDsters ini.

We set up a whole ER.

Kami merancang ruang gawat darurat.

We had four emergency room doctors and two nurses on board the airplane.

Ada empat dokter gawat darurat dan dua perawat yang ikut dalam pesawat.

We were monitoring his PO2 of his blood, his heart rate, his blood pressure.

Kami memonitor PO2 dalam darahnya, denyut jantungnya, tekanan darahnya.

We had everything all set in case of an emergency;

Kami menyiapkan segalanya untuk keadaan darurat --

God knows, you don't want to hurt this world-renowned expert.

Tuhan tahu Anda tidak ingin melukai ahli yang terkenal di dunia ini.

We took off from the shuttle landing facility,

Kami lepas landas dari fasilitas pendaratan pesawat ulang-alik,

where the shuttle takes off and lands.

dimana pesawat ini lepas landas.

And my partner Byron Lichtenberg and I

Dan mitra saya - Byron Lichtenberg - dan saya

carefully suspended him into zero-g.

dengan sangat hati-hati membawanya ke gravitasi nol.

Once he was there, [we] let him go

Begitu dia sampai di sana, kami melepaskannya

to experience what weightlessness was truly like.

untuk mengalami apa yang dinamakan kondisi tanpa bobot.

And after that first parabola, you know,

Dan setelah parabola pertama itu, Anda tahu,

the doc said everything is great. He was smiling, and we said go.

dokter mengatakan semuanya bagus, dia tersenyum dan kami boleh meneruskan.

So we did a second parabola.

Jadi kami melakukan parabola kedua.

(Laughter)

(Tertawa)

(Applause)

(Tepuk tangan)

And a third.

Dan ketiga.

(Applause)

(Tepuk tangan)

We actually floated an apple in homage to Sir Isaac Newton

Sekarang kami benar-benar membuat sebuah apel melayang sebagai penghormatan kepada Sir Isaac Newton

because Professor Hawking holds the same chair at Cambridge

karena Profesor Hawking memegang jabatan yang sama di Cambridge

that Isaac Newton did.

sama seperti Isaac Newton dulu.

And we did a fourth, and a fifth and a sixth.

Dan kami melakukan putaran keempat, kelima, dan keenam.

(Laughter)

(Tertawa)

And a seventh and an eighth.

Dan ketujuh dan yang kedelapan.

And this man does not look like a 65-year-old wheelchair-bound man.

Dan orang ini tidak terlihat seperti orang berusia 65 tahun dengan kursi roda.

(Laughter)

(Tertawa)

He was so happy.

Dia sangat bahagia.

We are living on a precious jewel,

Kita hidup dalam sebuah permata yang berharga,

and it's during our lifetime that we're moving off this planet.

dan dalam generasi kitalah, kita berpindah dari planet ini.

Please join us in this epic adventure.

Silakan bergabung dengan kami dalam petualangan hebat ini.

Thank you so much.

Terima kasih banyak.

(Applause)

(Tepuk tangan)