Mysteries of vernacular: Robot - Jessica Oreck and Rachael Teel

Translator: Phoebe Clementine Noverico Reviewer: Faradila Zuchrina

Mysteries of vernacular:

Misteri vernakular:

Robot,

Robot,

a machine capable of carrying out

mesin yang mampu melakukan beragam aksi yang telah diprogram.

a programmable series of actions.

The origin of the word robot

Kata robot berasal dari ribuan tahun lalu

dates back more than a thousand years

to the era of serfdom in central Europe

pada era serfdom di Eropa Tengah

when servitude was the currency for rent.

ketika perbudakan merupakan alat tukar untuk bayar sewa.

In those days,

Pada zaman itu,

the Old Church Slavonic word rabota

kata rabota dari bahasa Slavonia Gerejawi Kuno

described the forced labor of the people.

bermakna ‘kerja keras orang’.

A slight adjustment of spelling,

Dengan sedikit penyesuaian ejaan,

and rabota became the Czech robota,

rabota menjadi robota dalam bahasa Ceko—

which, in addition to defining the toil of the serfs,

selain bermakna ‘kerja keras budak’,

was also used figuratively

juga digunakan sebagai kiasan untuk mendeskripsikan setiap kerja keras.

to describe any kind of hard work or drudgery.

In 1920, Czech writer Karel Capek published

Pada 1920, penulis Ceko, Karel Čapek,

a science fiction play called "R.U.R.",

menulis drama fiksi ilmiah yang berjudul R.U.R.,

short for "Rossum's Universal Robots."

singkatan dari Rossum’s Universal Robots.

The story featured automated machines

Ceritanya menampilkan mesin otomatis dengan fitur menyerupai manusia

with distinctly human features

that, until they revolt,

hingga mereka memberontak

catered to the whims of the people of Earth.

untuk melayani keinginan orang-orang di Bumi.

Capek originally considered

Čapek awalnya mempertimbangkan menamakan mesin kerja keras ini labori

calling these hard-working machines labori

from the Latin word for labor,

dari kata Latin untuk ‘tenaga kerja’,

but he worried it sounded a bit too scholarly.

tapi beliau khawatir akan terdengar terlalu ilmiah.

He opted, instead, to emphasize their enslaved state

Beliau malah memilih untuk menekankan keadaan mereka yang diperbudak

by naming them roboti,

dengan menamakannya roboti

or robot in English.

atau robot dalam bahasa Inggris.

"R.U.R." was wildly successful,

R.U.R. sangatlah sukses

and when it was translated into English in 1923,

dan saat diterjemahkan dalam bahasa Inggris pada tahun 1923,

the word robot was enthusiastically embraced.

kata robot digunakan dengan antusias.

Though most of today's robots look

Meskipun sebagian besar robot saat ini

quite different than Capek imagined,

terlihat berbeda dari imajinasi Čapek,

they've become just as popular as he predicted.

mereka menjadi populer seperti yang dibayangkan beliau.

Unlike in "R.U.R.", though,

Tidak seperti R.U.R.,

our robots haven't risen up against us,

robot kita belum memberontak pada kita

and here's hoping it stays that way!

dan mari berharap mereka tetap seperti ini!