The deadly irony of gunpowder - Eric Rosado

Ironi mematikan tentang bubuk mesiu - Eric Rosado

Translator: Dewi Barnas Reviewer: Yustina Suryanti

Everybody loves fireworks --

Semua orang menyukai kembang api --

the lights, the colors,

cahayanya, warnanya,

and, of course, the big boom.

dan tentu saja, ledakan besarnya.

But the history of fireworks

Akan tetapi sejarah kembang api

isn't all hugs and celebrations.

tidak semuanya menyenangkan dan penuh perayaan.

Long before epic fireworks displays,

Jauh sebelum berbagai peragaan kembang api yang keren diciptakan,

chemists in China invented the key ingredient

para ahli kimia di China menciptakan bahan utama

that propels those bright lights into the sky.

yang mendorong cahaya warna-warni itu ke langit.

That invention was what we now call gunpowder.

Penemuan itu yang sekarang kita sebut bubuk mesiu.

Our story begins back in ancient China

Kisah kita bermula di zaman China kuno

in the mid-ninth century

di pertengahan abad ke-9

where early Chinese alchemists

di mana para ahli kimia di China

were trying to create a potion for immortality.

sedang berusaha menciptakan ramuan yang membuat kita hidup selamanya.

Instead, what they created was a flammable powder

Tapi yang mereka ciptakan ternyata adalah bubuk yang bisa menyala

that burned down many of their homes.

yang membakar hangus rumah-rumah mereka.

They quickly realized that this black powder,

Mereka segera menyadari bahwa bubuk hitam ini,

which they called fire medicine,

yang mereka sebut obat api,

was precisely the opposite of something

ternyata adalah kebalikan dari

that would make you live forever.

sesuatu yang dapat membuatmu hidup selamanya.

In these early days,

Pada awalnya,

the Chinese hadn't yet figured out

orang-orang China belum lagi menyadari

how to make the powder explode;

bagaimana caranya meledakkan bubuk itu;

it was simply very flammable,

yang mereka tahu ia mudah menyala;

and their armies used it

dan tentara mereka menggunakannya

to make flaming arrows

untuk membuat panah api

and even a flamethrower.

dan bahkan ketapel api.

But once they figured out the right proportions

Tapi begitu mereka mengetahui proporsi yang tepat

of ingredients to create a blast,

untuk membuat bahan itu meledak,

they began using the powder even more,

mereka mulai menggunakan mesiu lebih sering lagi,

creating fireworks to keep evil spirits away

menciptakan kembang api untuk menjauhkan roh jahat

and bombs to defend themselves

dan bom untuk melindungi diri mereka

against Mongol invaders.

melawan invasi Mongolia.

It was these Mongols, most likely,

Adalah orang Mongolia yang kemungkinan besar

who spread the invention of gunpowder

menyebarkan penemuan bubuk mesiu

across the world.

ke seluruh penjuru dunia.

After fielding Chinese attacks,

Setelah menangkis serangan China,

they learned how to produce the powder themselves

mereka belajar untuk memproduksi bubuk mesiu mereka sendiri

and brought it with them

dan membawanya

on their conquests in Persia and India.

saat menaklukkan Persia dan India.

William of Rubruck,

William dari Rubruck,

a European ambassador to the Mongols,

seorang Duta Besar Eropa untuk Mongolia,

was likely responsible for bringing gunpowder

kemungkinan besar bertanggung-jawab membawa bubuk mesiu

back to Europe around 1254.

kembali ke Eropa sekitar tahun 1254.

From there, engineers and military inventors

Dari sana, para insinyur dan penemu militer

created all kinds of destructive weapons.

menciptakan berbagai senjata penghancur.

From bombs to guns to cannons,

Mulai dari bom, pistol, sampai meriam,

gunpowder left its mark on the world

bubuk mesiu meninggalkan jejaknya di dunia

in some pretty terrible ways,

dengan cara yang mengerikan,

in contrast to the beautiful marks

berbeda dengan jejak indah

it can leave in the air.

yang ditinggalkannya di udara.

So, how does black powder propel

Jadi, bagaimana caranya bubuk mesiu mendorong

fireworks into the sky?

kembang api ke udara?

You might have seen old Westerns or cartoons

Mungkin kamu sudah pernah melihat film koboi atau film kartun

where a trail of gunpowder is lit

di mana mereka menyalakan jalur bubuk mesiu

and it leads to a large and obviously explosive barrel.

yang berakhir di tong besar yang gampang meledak.

Once the fire gets to the barrel,

Begitu api sampai ke tong itu,

a large boom occurs.

ledakan besar terjadi.

But why doesn't the trail itself explode?

Tapi kenapa jalur bubuk mesiu itu sendiri tidak meledak?

The reason is that burning the powder

Alasannya adalah pembakaran bubuk mesiu

releases energy and gases.

menghasilkan energi dan gas.

While the trail is burning,

Sementara jalur bubuk mesiu terbakar,

these are easily released into the surrounding air.

energi dan gas dilepaskan ke udara di sekitarnya.

But when the gunpowder

Tapi ketika bubuk mesiu

is contained within the barrel,

disimpan di dalam tong,

the energy and gases cannot easily escape

energi dan gas yang dihasilkan tidak dapat dilepaskan ke udara

and build up until

dan terus terbangun hingga

BOOM!

BOM!

Firework canisters provide

Tabung kembang api memberi

a single, upward-facing outlet

jalur keluar kecil menghadap ke atas

to channel this explosive energy.

yang dapat mengalirkan energi ledakan ini.

The wick ignites the gunpowder

Sumbu memicu bubuk mesiu

and the energy takes

dan energi menggunakan

the easiest exit from the canister,

jalan keluar termudah dari tabung,

launching the firework high into the sky.

dan mendorong kembang api terbang tinggi ke langit.

The flame then makes its way

Apinya kemudian menemukan jalan keluar

through the firework's encasing

melalui bungkusan kembang api

and the same reaction occurs

dan reaksi yang sama terjadi

high above our heads.

jauh di atas kepala kita.

So, while the Chinese alchemists

Jadi, meski para ahli kimia di China

never found the compound for eternal life,

tidak pernah menemukan ramuan untuk hidup abadi,

they did find something

mereka menemukan sesuatu

that would go on to shape all of civilization,

yang berdampak mengubah seluruh peradaban manusia,

something that has caused

sesuatu yang sudah menyebabkan

many tragic moments in human history,

banyak peristiwa tragis dalam sejarah manusia,

and yet still gives us hope

dan meskipun demikian masih membuat kita berharap

when we look up in celebration

ketika kita melihat ke atas dan merayakan

at the colorful night sky.

langit malam yang penuh warna-warni.