The Truth about Yeast in Your Body | Body Stuff with Dr. Jen Gunter | TED

As an OB-GYN who specializes in vulvovaginal disorders,

Translator: Qomariah Najmi Reviewer: Karina Prabowo

Sebagai Dokter Obstetri dan Ginekologi dengan spesialisasi kelainan vulvovaginal,

I hear a lot of myths about vaginal yeast infections,

Saya banyak mendengar mitos tentang infeksi jamur vagina,

and the one that just won't go away is that they're linked to too much sugar

dan satu mitos yang selalu ada mengatakan ini berhubungan dengan banyaknya gula

in your diet.

di dalam makanan Anda.

[Body Stuff with Dr. Jen Gunter]

[Masalah tubuh dengan Dr. Jen Gunter]

On the surface, the idea sounds plausible.

Dari luar, idenya terdengar masuk akal.

After all, sugar is a food source --

Bagaimanapun, gula adalah sumber makanan --

not just for us, but also for yeast and bacteria.

bukan hanya untuk kita, tapi juga untuk jamur dan bakteri.

So if we eat more sugar, we're feeding the yeast.

Jadi jika makan gula, sama saja memberi makan jamur.

And there are studies

dan ada penelitian

that show yeast infections are more common in people with diabetes,

yang menunjukkan bahwa infeksi jamur itu umum terjadi pada penderita diabetes,

who can have higher levels of sugar in their blood.

yang memiliki gula kadar tinggi di dalam darahnya.

But the truth is,

Tapi kebenarannya adalah,

the sugar consumption-yeast connection is a myth for most,

hubungan konsumsi gula dan jamur itu kebanyakan adalah mitos,

perpetuated both by well-meaning but ill-informed health care professionals

yang disebarkan baik oleh ahli perawatan kesehatan namun minim informasi

as well as purveyors of snake oil --

serta para pemasok penipuan perawatan kesehatan --

you know, the ones who want to sell you cleanses,

Anda pasti tahu, orang-orang yang menjual pembersih,

diets and books designed to help you get rid of all the yeast.

makanan, dan buku yang dirancang untuk membuat Anda menghilangkan semua jamur.

The first thing you need to know

Hal pertama yang perlu Anda tahu

is that yeast is normally found in the vagina.

yaitu bahwa jamur umum ditemukan di vagina.

At some point in a given year,

Pada suatu saat dalam tahun tertentu,

one study estimates that 70 percent of people

satu penelitian memperkirakan bahwa 70 persen orang

will have yeast in their vagina,

akan memiliki jamur di vaginanya,

just hanging out in the microbiome and causing no symptoms.

yang hanya akan tinggal di microbiome dan tidak menyebabkan gejala.

And secondly, sugar is normally found in the vagina.

Kedua, gula juga umum ditemukan di vagina.

After all, that's what also feeds the good bacteria.

Bagaimanapun juga, itulah yang memberi makan bakteri baik.

It's the overgrowth of this yeast that's already there

Pertumbuhan jamur berlebih yang telah ada di sanalah

that produces symptoms

yang menimbulkan gejala

and results in what we call a yeast infection.

dan menghasilkan apa yang kita sebut dengan infeksi jamur.

One theory for the sugar-yeast connection

Satu teori tentang hubungan gula dan jamur

is that the source of the yeast is actually in the gut,

yaitu sumber jamur ada pada usus,

and that a high-sugar diet feeds this yeast,

dan makanan kaya gula yang memberi makan jamur ini,

which makes it overgrow, and then it gets into the vagina.

yang kemudian membuatnya tumbuh berlebih dan masuk ke vagina.

But there's no credible data to support this.

Namun, tidak ada data kredibel yang mendukung ini.

Another theory is that eating more sugar

Teori lainnya yaitu bahwa memakan banyak gula

causes sugar levels in the vagina to rise,

menyebabkan kadar gula di vagina bertambah,

thus feeding the yeast.

sehingga memberi makan jamurnya.

But it doesn't.

Tapi, itu tidak benar.

And yes, someone actually studied this.

Dan ya, seseorang sebenarnya meneliti ini.

Researchers gave people,

Peneliti memberi orang-orang,

some with a history of vaginal yeast infections

sebagian dengan sejarah tentang infeksi jamur

and others without,

dan sebagian lainnya tidak,

a drink containing a lot of sugar or glucose.

sebuah minuman kaya gula atau glukosa.

Their blood and vaginal sugar levels were measured before and after the drink.

Darah dan kadar gula vagina mereka diukur sebelum dan sesudah minum.

They found that the sugar levels in the vaginal secretions didn't change

Mereka menemukan bahwa kadar gula pada sekresi vagina tidak berubah

for either group.

untuk kedua kelompok ini.

But what about diabetes?

Tapi bagaimana dengan diabetes?

Now we know diabetes is associated

Sekarang kita tahu kalau diabetes dikaitkan

with an increased risk of vaginal yeast infections,

dengan kenaikan resiko dari infeksi jamur vagina,

but the actual reason why isn't known.

tapi alasan sebenarnya tidak diketahui.

While very elevated glucose levels might be part of it,

Ketika kadar gula yang sangat tinggi kemungkinan menjadi bagian dari alasannya,

it seems the immune system and other factors

kelihatannya sistem imun dan faktor-faktor lain

may also be playing a role.

juga memiliki peran.

There is a newer class of diabetes medications

Terdapat kelas baru untuk obat-obatan diabetes

that causes people to dump a lot of sugar into their urine

yang membuat orang membuang banyak gula pada air seni mereka

as a way to lower blood sugar.

untuk mengurangi kadar gula darah.

The massive amounts of sugar in the urine

Jumlah gula yang sangat besar pada air seni

can cause yeast infections on the vulva

bisa menyebabkan infeksi jamur pada vulva

as the vulva is being bathed

di mana vulva dipenuhi

in levels of sugar it didn't evolve to handle.

dengan kadar gula yang ia tidak sanggup tangani.

But unless you have diabetes,

Tapi jika Anda tidak memiliki diabetes,

there is no link between eating sugar and yeast infections.

tidak ada hubungan antara konsumsi gula dengan infeksi jamur.

So ignore the so-called influencers.

Jadi abaikan yang disebut-sebut pemberi pengaruh itu.

It’s fine to enjoy a slice of cake now and then.

Tidak apa-apa menikmati sepotong kue sekarang dan nanti.

And definitely skip the cleanses.

Dan tentunya lewatkan pembersihnya.