How Life Begins in the Deep Ocean

Translator: Yudo Zega Reviewer: Deera Army Pramana

[Kisah dari Lautan]

[Petualangan Landak Laut] [Perkembangbiakan pada Plankton]

I must look rather strange to you,

Aku pasti tampak aneh bagimu,

all covered in spines,

tubuhku tertutupi duri,

without even a face.

bahkan aku tidak mempunyai muka.

But I've taken many forms during my life.

Tetapi aku beberapa kali berubah bentuk selama hidupku

I started out just like you:

Hidupku berawal sama seperti dirimu,

a tiny egg in a watery world.

dari sebutir telur kecil yang dikelilingi air.

Orang tuaku tidak pernah bertemu.

My parents never knew each other.

One moonlit night before a storm,

Suatu malam purnama sebelum badai,

thousands of urchins, clams and corals

ribuan landak laut, kerang, dan koral

melepaskan triliunan sperma dan telur ke laut lepas.

released trillions of sperm and eggs into the open sea.

My father's sperm somehow met my mother's egg,

Kebetulan sperma ayahku bertemu dengan telur ibuku,

and they fused.

dan mereka bersatu.

Fertilization.

Terjadilah pembuahan.

Instantly, I became an embryo the size of a speck of dust.

Seketika itu, jadilah aku sebuah embrio sebesar butiran debu.

After a few hours of drifting,

Setelah beberapa jam terhanyut,

I cleaved in two,

aku membelah menjadi dua, lalu empat,

then four,

then eight cells.

lalu delapan sel.

Then so many, I lost count.

Terus membelah berkali-kali sampai tak terhitung.

In less than a day,

Kurang dalam sehari,

I developed a gut and a skeleton.

aku membentuk usus dan rangka.

Aku menjadi mirip sebuah roket,

I became a rocket ship,

a pluteus larva.

larva yang disebut pluteus.

I floated through the world of plankton,

Aku terapung dalam dunia plankton,

searching for tiny algae to eat.

mencari alga kecil untuk dimakan.

For weeks, I was surrounded by all kinds of organisms,

Selama berminggu-minggu, aku dikelilingi oleh beragam makhluk hidup,

larvae of all sorts.

berbagai jenis larva.

Most are so different from their adult form

Kebanyakan larva itu jauh berbeda dari bentuk dewasanya

that biologists have a tough time figuring out who they are.

sehingga para ahli biologi mengalami kesulitan dalam mengenalinya.

Try matching these youngsters to their parents.

Cobalah cocokkan larva ini dengan induk mereka.

This veliger larvae will turn into a snail;

Larva veliger ini akan berubah menjadi siput;

this zoea, into a crab;

Larva zoea ini, menjadi kepiting;

and this planula, into a clytia jelly.

dan planula ini menjadi ubur-ubur Clytia.

Some of my young companions are easier to picture as grown-ups.

Beberapa teman seusiaku lebih mirip dengan bentuk dewasanya.

These baby jellies, known as ephyrae,

Bayi ubur-ubur yang dikenal sebagai Efira ini,

already resemble their beautiful but deadly parents.

sudah mirip dengan induk mereka yang cantik namun mematikan.

Here in the plankton, there's more than one way

Di dunia plankton ini, ada banyak cara

to get your genes into the next generation.

untuk mewariskan genmu ke generasi selanjutnya.

Most Medusa jellies make special structures called polyps,

Kebanyakan medusa pada ubur-ubur membentuk struktur khusus, yaitu polip

that simply bud off babies with no need for sex.

cukup dengan menumbuhkan anakan tanpa perlu hubungan seks.

Salp juga demikian.

Salps are similar.

Ketika makanan melimpah,

When food is abundant,

they just clone themselves into long chains.

mereka cukup menggandakan diri menjadi suatu rantai panjang.

The plankton is full of surprises when it comes to sex.

Plankton selalu penuh dengan kejutan terkait reproduksinya.

Meet the hermaphrodites.

Perkenalkan si hermaprodit ini.

These comb jellies and arrow worms

Ubur-ubur sisir dan cacing panah ini

produce, store and release both sperm and eggs.

membentuk, menyimpan, dan melepaskan sperma sekaligus telur.

Mereka bisa membuahi diri sendiri

They can fertilize themselves,

or another.

atau individu lain.

When you're floating in a vast sea,

Ketika kamu terapung di samudera luas,

with little control over who you may meet,

tanpa bisa mengatur pertemuan dengan individu lain,

it can pay to play both sides of the field.

hermafrodit menjalankan peran dua jenis kelamin sekaligus.

Bagaimanapun, kebanyakan spesies di sini,

The majority of species here, however, never mate,

tidak pernah kawin, ataupun menjalin hubungan yang langgeng

nor form any sort of lasting bonds.

That was my parents' strategy.

Ini adalah strategi orang tuaku.

There were so many of us pluteus larvae,

Ada banyak sekali larva pluteus sebangsaku,

I just hid in the crowd,

aku pun bersembunyi di keramaian ketika kebanyakan dari kami dimangsa.

while most of my kin were devoured.

Not all parents leave the survival of their offspring to chance.

Tak semua hewan memasrahkan begitu saja kelangsungan hidup anaknya pada alam.

Beberapa hewan hanya punya sedikit anakan,

Some have far fewer young and take much better care of them,

sehingga menjaganya dengan lebih baik,

brooding their precious cargo for days, even months.

mengerami harta berharga mereka berhari-hari bahkan berbulan-bulan

This speedy copepod

Copepoda yang cepat ini

mengerami telur yang terkemas cantik ini selama beberapa hari.

totes her beautifully packaged eggs for days.

This Phronima crustacean carries her babies on her chest,

Kepiting Phronima membawa bayinya di bagian dada

then carefully places them in a gelatinous barrel.

dan dengan hati-hati menaruhnya dalam tong gelatin.

But the black-eyed squid takes the prize.

Tetapi cumi-cumi mata hitam inilah yang paling hebat,

She cradles her eggs in long arms for nine months,

ia membelit telurnya selama 9 bulan pada lengannya yang panjang,

the same time it takes to gestate a human infant.

sama dengan lama masa kehamilan manusia.

Eventually, all youngsters have to make it on their own

Pada akhirnya semua larva harus berjuang sendiri di dunia yang keras ini.

in this drifting world.

Some will spend their whole lives in the plankton,

Sebagian akan menghabiskan seumur hidup sebagai plankton,

tetapi sebagian lainnya, termasuk aku, akan berubah.

but others, like me, move on.

A few weeks after I was conceived,

Beberapa bulan setelah aku dihasilkan,

I decided to settle down,

aku memutuskan untuk menetap,

and metamorphosed into a recognizable urchin.

dan bermetamorfosis menjadi bentuk yang dikenal sebagai landak laut.

So now you know a bit of my story.

Jadi sekarang kamu tahu sebagian kisahku.

I may just be a slow-moving ball of spines,

Aku memang hanyalah bola berduri yang bergerak lambat,

tetapi jangan biarkan penampilan luarku yang tenang menipumu.

but don't let my calm adult exterior fool you.

Aku pernah menjadi sebuah roket.

I was a rocket ship.

I was a wild child.

Aku pernah menjadi anak yang liar.