Confusing English Verbs | BEEN & GONE

Hello I'm Emma from mmmEnglish!

Halo saya Emma dari mmmEnglish!

Welcome back to another lesson about

Selamat datang kembali di pelajaran lain tentang

confusing English verbs.

kata kerja Bahasa Inggris yang membingungkan.

English verbs that are similar.

Kata kerja Bahasa Inggris yang mirip

And so sometimes, it's hard to know

dan terkadang sulit untuk diketahui

which one is the right one to use.

mana yang tepat untuk digunakan.

So, they might be causing you a few problems.

Jadi, mereka mungkin menyebabkan Anda menghadapi beberapa masalah.

But don't worry, in this lesson we're going to help you

Tapi jangan khawatir, dalam pelajaran ini kami akan membantu Anda

to fix those problems.

untuk menyelesaikan masalah itu.

We're going to focus on the verbs 'been' and 'gone'.

Kita akan fokus pada kata kerja 'been' (sudah) dan 'gone' (pergi).

Now I'm sure that you've already recognised

Sekarang saya yakin Anda sudah mengenali

that these verbs are not in the infinitive form.

bahwa kata kerja ini tidak dalam bentuk infinitif.

They're the past participle forms of the verbs

Mereka adalah bentuk past participle dari kata kerja

'to be' and 'to go'

'to be' (menjadi) dan 'to go' (pergi)

which are both irregular verbs.

yang keduanya merupakan kata kerja tidak teratur.

Now these verbs have a really close

Sekarang kata kerja ini sangat dekat

relationship in English,

hubungan dalam Bahasa Inggris,

though their verb forms

meskipun bentuk kata kerja mereka

don't really give you any clues about that!

tidak benar-benar memberi Anda petunjuk tentang itu!

Here, you can see them in past tense,

Di sini, Anda bisa melihatnya dalam bentuk past tense,

in present tense, in past participle form, together.

dalam bentuk present tense, past participle past, seacra bersama-sama.

But in English,

Tetapi dalam Bahasa Inggris,

the verb 'to go' has two past participle forms:

kata kerja 'to go' memiliki dua bentuk past participle:

'gone' and 'been'.

'gone' (pergi) dan 'been' (sudah).

The past participle form of 'be' and 'go'

Bentuk past participle dari 'be' dan 'go'

can be 'been'.

bisa menjadi 'been'.

And this is usually where the confusion happens.

Dan di sini biasanya kebingungan terjadi.

These two verbs are very often used in similar ways

Kedua kata kerja ini sangat sering digunakan dengan cara yang sama

and in similar contexts

dan dalam konteks yang sama

but sometimes only one of these verbs works.

tetapi terkadang hanya satu dari kata kerja ini yang berfungsi.

The past participle form of verbs

Bentuk past participle dari kata kerja

are most commonly used in the perfect tenses,

paling sering digunakan dalam perfect tenses,

together with the auxiliary verb, have.

bersama dengan kata kerja bantu 'have'.

So this is where you need to pay close attention

Jadi di sini Anda perlu memperhatikan secara seksama

to the main verb and be clear about

ke kata kerja utama dan menjadi jelas

which verb you're trying to use,

kata kerja mana yang Anda coba gunakan,

'to be' or 'to go'.

'to be' (menjadi) atau 'to go' (pergi).

Firstly, let's review 'been' as the past participle of 'to be'

Pertama, mari kita lihat 'been' sebagai past participle dari 'to be'

He's been sick for a week.

Dia sudah sakit selama seminggu.

I've been exhausted since we got home.

Saya sudah lelah sejak kami sampai di rumah.

Have you been pleased

Apakah kamu senang

with your performance this year?

dengan penampilanmu tahun ini?

So we use 'been' to talk about

Jadi kami menggunakan 'been' untuk membicarakan tentang

feelings and our health but of course,

perasaan dan kesehatan kita tetapi tentu saja,

it can also be followed by the continuous verb form

itu juga bisa diikuti oleh bentuk kata kerja bentuk continuous

as part of the

sebagai bagian dari

structure of the present perfect continuous

struktur dari present perfect continuous

or the past perfect continuous.

atau past perfect continuous.

They had been waiting at the wrong classroom.

Mereka telah menunggu di ruang kelas yang salah.

But when we look at been as the past participle of 'to go'

Tapi ketika kita melihat 'been' sebagai past participle dari 'to go'

well, obviously there are a few questions

yah, jelaslah ada beberapa pertanyaan

that we need to ask.

yang perlu kita tanyakan.

Why are there two different forms?

Mengapa ada dua bentuk berbeda?

Is the meaning different?

Apakah artinya berbeda?

When should I use 'gone' and when should I use 'been'?

Kapan saya harus menggunakan 'gone' dan kapan saya harus menggunakan 'been'?

The difference in meaning is actually quite simple.

Perbedaan makna sebenarnya sangat sederhana.

'Gone' tells us that the movement is in one direction,

'Gone' memberi tahu kita bahwa gerakan itu dalam satu arah,

away from a particular place.

jauh dari tempat tertentu.

'Been' tells us that the movement is in two directions,

'Been' memberi tahu kita bahwa gerakan ini dalam dua arah,

away from a particular place and then back again.

jauh dari tempat tertentu dan kemudian kembali lagi.

You've returned.

Anda telah kembali.

They've gone, they're not here at the moment.

Mereka telah pergi, mereka tidak ada di sini saat ini.

They've gone to the supermarket.

Mereka pergi ke supermarket.

They're at the supermarket now, they're not here.

Mereka ada di supermarket sekarang, mereka tidak di sini.

They've been to the supermarket.

Mereka sudah ke supermarket.

So they're back home now.

Jadi mereka kembali ke rumah sekarang.

Amy's just gone for a run, she's not here right now

Amy baru saja pergi untuk berlari, dia tidak ada di sini sekarang

but she'll be back in half an hour.

tapi dia akan kembali setengah jam lagi.

Amy's just been for a run,

Amy baru saja lari,

she arrived home about five minutes ago.

dia tiba di rumah sekitar lima menit yang lalu.

The difference between 'been' and 'gone'

Perbedaan antara 'been' dan 'gone'

is simple to explain when you're talking about holidays.

mudah dijelaskan ketika Anda berbicara tentang liburan.

My sister-in-law lives in Thailand, in Bangkok

Kakak ipar saya tinggal di Thailand, di Bangkok

so I often go there to visit her.

jadi saya sering pergi ke sana untuk mengunjunginya.

I've been there five times already.

Saya sudah ke sana lima kali.

Those trips are all complete. They're in the past.

Perjalanan itu semuanya lengkap. Mereka (trips) itu di masa lalu.

She hasn't been to Australia to visit me yet though!

Dia belum pernah ke Australia untuk mengunjungiku!

I'm looking for Tom. Has he already gone to Sydney?

Saya sedang mencari Tom. Apakah dia sudah pergi ke Sydney?

He's already been! He got back yesterday.

Dia sudah ada! Dia kembali kemarin.

Now there's a little trick to remember here.

Sekarang ada sedikit trik untuk diingat di sini.

If the trip is complete then use been,

Jika perjalanan selesai maka gunakan 'been',

but if the trip is still happening

tetapi jika perjalanan masih terjadi

and the person is not here, use gone.

dan orang itu tidak ada di sini, gunakan 'gone'.

Now in this video, I talked about the present perfect

Sekarang di video ini, saya berbicara tentang present perfect

and I explained that the present perfect can be used

dan saya menjelaskan bahwa present perfect dapat digunakan

to talk about life experience

untuk membicarakan tentang pengalaman hidup

or it can be used to talk about an unfinished action

atau dapat digunakan untuk membicarakan tentang tindakan yang belum selesai

in the past,

di masa lalu,

that is somehow affecting the present moment.

yang entah bagaimana mempengaruhi momen saat ini.

So usually, that unfinished action

Jadi biasanya, tindakan yang belum selesai

started recently in the past

dimulai baru-baru ini di masa lalu

and is still happening in the present.

dan masih terjadi di masa sekarang.

That past action is affecting the present moment.

Tindakan masa lalu itu memengaruhi momen saat ini.

So these grammatical differences can help you

Jadi perbedaan tata bahasa ini dapat membantu Anda

when you're choosing whether to use 'been' or 'gone'.

ketika Anda memilih apakah menggunakan 'been' atau 'gone'.

So use 'been' when it's something

Jadi gunakan 'been' ketika ada sesuatu

that happened in the past.

yang terjadi di masa lalu.

It's part of your life experience and it's finished.

Itu bagian dari pengalaman hidup Anda dan selesai.

I've been to Spain.

Saya pernah ke Spanyol.

I'm not there now but it is part of my life experience.

Saya tidak ada di sana sekarang tetapi itu adalah bagian dari pengalaman hidup saya.

If it's about life experience then 'been'

Jika ini tentang pengalaman hidup maka 'been'

is usually the correct choice.

biasanya adalah pilihan yang benar.

Now 'gone' is the one to use

Sekarang 'gone' adalah yang digunakan

when it's an unfinished action that started in the past

ketika itu adalah tindakan yang belum selesai yang dimulai di masa lalu

and affects the present moment.

dan mempengaruhi saat ini.

My mum has gone to Spain.

Ibuku pergi ke Spanyol.

She's not here now.

Dia tidak ada di sini sekarang.

It's a past action that is affecting the present

Ini adalah tindakan masa lalu yang memengaruhi masa kini

and it's unfinished.

dan itu belum selesai.

So there are some common mistakes

Jadi ada beberapa kesalahan umum

that English learners need to avoid

yang perlu dihindari oleh orang yang belajar Bahasa Inggris

when they're choosing between 'been' and 'gone'.

ketika mereka memilih antara 'been' dan 'gone'.

So for you, don't use 'gone' when you're

Jadi untuk Anda, jangan gunakan 'gone' ketika Anda

talking about yourself.

berbicara tentang dirimu sendiri.

I've gone to Japan.

Saya sudah pergi ke Jepang.

No I haven't, because I'm right here, I'm not in Japan.

Tidak, karena saya di sini, saya tidak di Jepang.

You also can't use 'gone' to talk about someone else

Anda juga tidak bisa menggunakan 'gone' untuk berbicara tentang orang lain

who is actually with you at the time of speaking.

yang sebenarnya bersama Anda pada saat berbicara.

It just doesn't make any sense.

Itu tidak masuk akal.

Most of the time, ever and never are used

Sebagian besar waktu, 'ever' (pernah) dan 'never' (tidak pernah) digunakan

to talk about life experience.

untuk berbicara tentang pengalaman hidup.

So usually, they are used with 'been' instead of 'gone'.

Jadi biasanya, mereka digunakan dengan 'been' bukannya 'gone'.

Have you ever been to Australia?

Pernahkah Anda ke Australia?

I've never been to Russia.

Saya belum pernah ke Rusia.

Okay, so are you ready to practise a little with me?

Oke, jadi apakah Anda siap untuk berlatih sedikit bersama saya?

You need to choose 'been' or 'gone'.

Anda harus memilih 'been' atau 'gone'.

Tim has ... to Melbourne for the weekend.

Tim punya ... ke Melbourne untuk akhir pekan.

He'll be back on Monday.

Dia akan kembali pada hari Senin.

What do you think?

Apa pendapatmu?

Which verb is the correct verb?

Kata kerja mana yang merupakan kata kerja yang benar?

Tim has gone to Melbourne for the weekend.

Tim pergi ke Melbourne untuk akhir pekan.

He'll be back on Monday.

Dia akan kembali pada hari Senin.

He's not here right now so he hasn't returned yet.

Dia tidak ada di sini sekarang jadi dia belum kembali.

He's still there, he's still in Melbourne.

Dia masih di sana, dia masih di Melbourne.

Has your dad ever .... to India with you?

Pernahkah ayahmu ... ke India bersamamu?

Has your dad ever been to India with you?

Apakah ayahmu pernah ke India bersamamu?

We're talking about life experience here,

Kita sedang berbicara tentang pengalaman hidup di sini,

so we would probably choose 'been'.

jadi kita mungkin akan memilih 'been'.

Jessica has ... to the supermarket already.

Jessica sudah ... ke supermarket.

She bought some fruit for our picnic tomorrow.

Dia membeli beberapa buah untuk piknik kita besok.

Which one is it?

Yang mana?

Been or gone.

'been' atau 'gone'?

Jessica has been to the supermarket already.

Jessica sudah ke supermarket.

She's bought some fruit for our picnic tomorrow.

Dia membeli beberapa buah untuk piknik kita besok.

It must be 'been' because we know what she bought

Itu pasti 'been' karena kita tahu apa yang dia beli

so she must have come back from the supermarket

jadi dia pasti kembali dari supermarket

and told us.

dan memberi tahu kita.

Okay well I hope that that lesson was useful for you

Oke baik saya harap pelajaran itu berguna untuk Anda

Just remember that 'been' is used to talk about

Ingat bahwa 'been' digunakan untuk membicarakan tentang

life experience, about trips and events

pengalaman hidup, tentang perjalanan dan kejadian

and things that have happened in the past

dan hal-hal yang telah terjadi di masa lalu

but are not still happening now.

tetapi sudah tidak terjadi sekarang.

And 'gone' is used to talk about a current trip or event

Dan 'gone' digunakan untuk membicarakan tentang perjalanan atau kejadian saat ini

when someone is somewhere else,

ketika seseorang ada di tempat lain,

they haven't returned yet.

mereka belum kembali.

If you enjoyed this lesson, make sure you subscribe

Jika Anda menikmati pelajaran ini, pastikan Anda berlangganan

to the mmmEnglish Channel just down there.

ke Saluran mmmEnglish di bawah sana.

I make a new English lesson every week

Saya membuat pelajaran Bahasa Inggris baru setiap minggu

and if you subscribe

dan jika Anda berlangganan

you'll find out as soon as it's ready for you.

Anda akan segera menemukannya setelah siap untuk Anda.

Right now, you should

Sekarang, kamu harus

probably check out this lesson right here,

mungkin melihat pelajaran ini di sini,

about the present perfect so that you can practise

tentang presnet perfect sehingga Anda dapat berlatih

what you've already learnt in this lesson.

apa yang sudah Anda pelajari dalam pelajaran ini.

Or you can check out some other lessons right here.

Atau Anda dapat melihat beberapa pelajaran lain di sini.

Thanks for watching and I'll see you again next week.

Terima kasih telah menonton dan saya akan menemui Anda lagi minggu depan.

Bye for now.

Sampai jumpa!