How businesses can serve everyone, not just shareholders | Dame Vivian Hunt

Translator: Yolanda Raintina Reviewer: Nathaniel Luis Reyhan Soesilo

Lately, a lot of chief executives

Belakangan ini, banyak pimpinan eksekutif

have promised to shift their business model.

telah berjanji untuk mengubah model bisnisnya.

They pledge to serve all stakeholders,

Mereka berjanji untuk melayani semua pemangku kepentingan,

not just shareholders.

bukan hanya pemegang saham.

Investment return, they say,

Kata mereka, pengembalian investasi,

will no longer take precedence

tidak akan lagi didahulukan

over the health and welfare of employees,

dibanding kesehatan dan kesejahteraan karyawan,

suppliers,

pemasok,

even planet Earth.

bahkan planet Bumi.

Not just in a crisis,

Bukan hanya saat krisis,

but every day.

tetapi setiap hari.

This is a change that business absolutely needs to make,

Ini adalah perubahan yang sangat perlu dilakukan oleh bisnis,

but that does not mean it is going to be easy.

tetapi itu tidak akan mudah.

It's like going from being a young couple

Ini seperti berubah dari pasangan muda

to having kids.

menjadi memiliki anak.

When you're trying to make decisions

Saat Anda mencoba membuat keputusan

with just one other person in the relationship,

hanya dengan satu orang dalam hubungan,

it's pretty straightforward.

itu sangat mudah.

Where should we have Sunday lunch?

Hari Minggu kita akan makan siang di mana?

What should we watch for the movie?

Film apa yang akan kita tonton?

But when you add one child,

Tetapi, ketika Anda menambah satu anak,

a second child,

anak kedua,

new decision makers,

pengambil keputusan baru,

life gets complicated.

hidup menjadi rumit.

And each one has their own unique needs

Dan masing-masing memiliki kebutuhan

and individual perspective.

dan perspektif yang unik.

We all know that you're not supposed to have a favorite child,

Kita semua tahu bahwa tidak seharusnya memiliki anak kesayangan,

and that being fair doesn't always mean being equal.

dan bersikap adil tidak selalu berarti setara.

It's one of the biggest challenges in parenting,

Ini salah satu tantangan terbesar dalam mengasuh anak

and in stakeholder capitalism.

dan kapitalisme pemangku kepentingan.

Employees need to earn a living wage.

Karyawan perlu mencari nafkah.

How else can they be confident that they can feed their families?

Bagaimana lagi mereka bisa yakin mereka dapat menafkahi keluarga?

Pension fund investors need to earn a positive return.

Investor dana pensiun perlu mendapatkan keuntungan.

Only then can they be sure

Hanya dengan begitu, mereka bisa yakin

that they are managing the savings and retirement

bahwa mereka mengelola tabungan dan pensiun

investor mereka secara bertanggung jawab.

of their investors responsibly.

Consumers want and deserve products and services

Konsumen ingin dan berhak mendapatkan produk dan layanan

that are both affordable and safe.

yang terjangkau dan aman.

And we all want a society and planet

Dan kita semua ingin masyarakat dan planet

that lets us breathe.

yang memberikan kita ruang bernapas.

I have spent my career helping companies and their leaders

Saya telah menggeluti karir saya membantu perusahaan dan pemimpin

improve their performance,

meningkatkan kinerja mereka,

particularly at times of transition.

terutama pada masa transisi.

We've all gone digital.

Kita semua telah beralih ke digital.

We've responded to new health care regulations.

Kami telah menanggapi peraturan perawatan kesehatan baru.

We've improved their productivity,

Kami meningkatkan produktivitas mereka,

made them more diverse and inclusive.

membuat mereka lebih beragam dan inklusif.

It took us a while to learn

Kami membutuhkan waktu

that you can't actually make a company more digital

untuk tahu Anda tidak bisa membuat perusahaan menjadi lebih digital

by appointing a chief digital officer,

dengan menunjuk seorang kepala petugas digital,

or that a chief diversity officer

atau seorang kepala bagian keberagaman

could not single-handedly make a company's culture more inclusive.

tidak dapat sendirian membuat budaya perusahaan lebih inklusif.

So we already know that we cannot just appoint a chief stakeholder officer

Jadi, kita tidak bisa begitu saja menunjuk pemimpin pemangku kepentingan

if we really want to serve all stakeholders.

jika kita memang ingin melayani mereka semua.

Instead, we need to reset.

Sebagai gantinya, kita perlu mengatur ulang.

If we really want to serve stakeholder needs,

Jika kita sangat ingin melayani kebutuhan pemangku kepentingan,

we need to get everyone involved.

kita perlu melibatkan semua orang.

There are no quick fixes,

Tidak ada perbaikan yang cepat,

but I do have a few ideas.

tetapi saya punya beberapa ide.

Let's start at the top: the boardroom.

Kita mulai dari atas: ruang dewan.

This is where a company's strategy is set and governed,

Di sinilah strategi perusahaan ditetapkan dan diatur,

and if all stakeholder needs aren't accounted for here,

dan jika kebutuhan pemangku kepentingan tak diperhitungkan di sini,

really, nothing's changing.

sungguh, tidak ada yang akan berubah.

By definition, a board can stand in the way

Dalam arti, dewan dapat menjadi penghalang

of serving all stakeholders.

dari melayani semua pemangku kepentingan.

Why?

Mengapa?

Because often, a board is elected by shareholders.

Karena sering kali, dewan dipilih oleh pemegang saham.

It represents their interests.

Dewan mewakili kepentingan mereka.

It's there to act on their behalf.

Dewan ada untuk bertindak atas nama mereka.

That's not just a dictionary definition.

Ini bukan hanya definisi dari kamus.

It's enshrined in law in the US,

Ini tercantum dalam undang-undang AS,

and this can really limit

dan ini dapat membatasi

how much change a CEO or board can effect

seberapa besar perubahan yang bisa dibawa CEO atau dewan

if they want to serve the needs of more stakeholders.

jika mereka ingin melayani kebutuhan banyak pemangku kepentingan.

For years, if we're honest,

Selama bertahun-tahun, sejujurnya,

we've been ticking boxes:

kami telah menandai:

ethnicity, age, gender.

etnis, usia, jenis kelamin.

We've been looking for people who look different,

Kami telah mencari orang-orang yang terlihat berbeda,

but boards still do the same thing.

tetapi dewan tetap melakukan hal yang sama.

They look after the interests of shareholders.

Mereka menjaga kepentingan pemegang saham.

We don't need tokens.

Kita tidak perlu bukti.

We need people who truly understand the experience

Kita membutuhkan orang-orang yang sangat memahami pengalaman

and represent the diversity of our stakeholders.

dan mewakili keragaman pemangku kepentingan.

Corporate boards can learn a thing or two from the nonprofit world.

Dewan perusahaan dapat mempelajari satu atau dua hal dari dunia nirlaba.

I chair a charity, Teach First.

Saya pemimpin badan amal, Teach First.

It's an educational charity that produces outstanding teachers

Ini adalah yayasan pendidikan yang menghasilkan guru dan sekolah

and schools.

yang luar biasa.

Our board includes a wide range of skills:

Dewan kami terdiri dari bermacam-macam orang ahli:

former civil servants,

mantan pegawai negeri sipil,

activists, teachers, ambassadors,

aktivis, guru, duta besar,

technologists.

ahli teknologi.

Some of them on paper have very little

Beberapa dari mereka terlihat tidak cocok dengan amal pendidikan.

that's an obvious fit for an educational charity.

But they each have real experience with our stakeholders.

Tetapi, mereka punya pengalaman dengan pemangku kepentingan kami.

Every board is different.

Setiap dewan berbeda.

Imagine a world where corporate governance was very different than today:

Bayangkan sebuah dunia dengan tata kelola perusahaan yang berbeda:

community leaders sitting on the boards of their local bank;

pemimpin komunitas duduk di dewan bank lokal;

moral philosophers advising social media companies;

filsuf moral menasihati perusahaan media sosial;

environmental activists as directors of global energy companies.

aktivis lingkungan sebagai direktur perusahaan energi global.

CEOs keep making pledges.

CEO terus membuat janji.

They keep talking about social purpose,

Mereka terus membicarakan tujuan sosial,

but real change won't happen

tetapi tidak ada perubahan nyata

until we change who governs

sampai kita mengubah siapa yang mengatur

and for what purpose.

dan untuk tujuan apa.

We have to change the laws of incorporation that limit us,

Kita harus mengubah hukum persatuan yang membatasi kita,

and remember who we really serve.

dan mengingat siapa yang sebenarnya kita layani.

Next, let's talk about the big E,

Selanjutnya, kita bahas tentang L,

the environment.

lingkungan.

Sustainability goals have been written into annual reports all over the world.

Tujuan keberlanjutan telah dituliskan dalam laporan tahunan di seluruh dunia.

The goals are very lofty,

Sasarannya sangat mulia,

and very, very long-term,

dan sangat berjangka panjang,

and none of them will be accomplished

dan tidak ada yang akan tercapai

if they don't have real steps along the way.

jika tidak ada langkah nyata.

It's like saying,

Ini seperti berkata,

"I'm going to run a marathon, or a 5k, sometime in the future."

"Saya akan lari maraton, atau 5 km, suatu saat nanti."

No one is going to believe you until they see you get off the couch,

Tidak ada yang akan percaya sampai mereka melihat Anda turun dari sofa,

start training,

mulai berlatih,

putting in the miles every single day.

bekerja keras setiap harinya.

CEOs need the same thing.

CEO perlu hal yang sama.

They need concrete, achievable, measurable goals,

Mereka perlu tujuan yang nyata, dapat dicapai, bisa diukur,

and they need to share the data and progress along the way.

dan mereka perlu berbagi data dan kemajuan selama perjalanan.

Being green is good for the bottom line in the long run,

Pada dasarnya, menjadi ramah lingkungan itu bagus dalam jangka panjang,

but it requires investments,

tetapi membutuhkan investasi,

and those have to be shared.

dan itu harus dibagikan.

Brazil-based Natura is the world's fourth largest cosmetics company.

Natura adalah perusahaan komestik di Brasil yang terbesar ke-4 di dunia.

They've got the usual profit and loss statements

Mereka memiliki laporan untung dan rugi yang biasa

for the investors and the executive,

untuk investor dan eksekutif,

but it's their other two P and Ls

tetapi keuntungan dan kerugian lainnya

that make them a little bit special.

yang membuat mereka sedikit istimewa.

One measures how well they do for the environment.

Yang satu mengukur seberapa baik perlakuan mereka terhadap lingkungan.

The other looks at their impact on society.

Satu lagi melihat dampaknya terhadap masyarakat.

They measure everything:

Mereka memperhitungkan semuanya:

seeds planted,

benih yang ditanam,

jobs created,

pekerjaan yang diciptakan,

rubbish thrown in the bin.

sampah yang dibuang.

Shell, the Anglo-Dutch energy company,

Shell, perusahaan energi Inggris-Belanda,

is another example.

adalah contoh lain.

They figured out what many of us already knew;

Mereka menemukan sesuatu yang sudah kita ketahui;

it's not good enough just to look after your own emissions.

tidak cukup untuk hanya memperhatikan emisi Anda.

In fact, their emissions accounted for about 15 percent

Faktanya, mereka menyumbang emisi sekitar 15%

of their system emissions.

dari emisi sistemnya.

So they changed.

Jadi, mereka berubah.

Working with activists and pension funds,

Bekerja dengan para aktivis dan dana pensiun,

they set three-year rolling goals

mereka menetapkan tujuan yang berlangsung tiga tahun

with progress markers year by year.

dengan adanya pertanda kemajuan dari tahun ke tahun.

By 2050, they hope to reduce their net carbon footprint

Pada tahun 2050, mereka berharap untuk mengurangi jejak karbon

by almost two thirds.

dengan hampir dua pertiganya.

That is a major reduction.

Itu pengurangan yang besar.

Initially, these targets are linked to the bonuses

Awalnya, target ini dikaitkan dengan bonus-bonus

of their top 150 decision makers,

dari 150 pembuat keputusan teratas mereka,

and over time the pay of nearly 17,000 employees

dan seiring waktu, gaji hampir 17.000 karyawan

could be linked in part to how they treat Mother Earth.

dapat dikaitkan dengan cara mereka memperlakukan Ibu Pertiwi.

It's still early days for this industry

Ini masih awal-awal untuk industri ini

and many of these initiatives.

dan banyak inisiatifnya.

Success will depend on how well we stay the course

Keberhasilan akan bergantung pada seberapa baik kita tetap di jalurnya

when the investments become more significant,

ketika investasi menjadi lebih signifikan,

when stakeholders disagree,

ketika pemangku kepentingan tidak setuju,

or when competitors start catching up.

atau ketika pesaing mulai mengejar.

Let's spend a little bit of time on a stakeholder

Kita bahas sedikit tentang pemangku kepentingan

who is sometimes hidden,

yang terkadang tersembunyi,

and those are our suppliers.

dan mereka adalah pemasok kita.

They are the connective tissue underneath many companies:

Mereka adalah jaringan ikat dari banyak perusahaan:

Uber drivers, widget makers,

pengemudi Uber, pembuat widget,

service employees.

karyawan layanan.

They're like an invisible life force that power our economy,

Mereka seperti kekuatan tak terlihat yang menggerakkan ekonomi kita,

and one thing we know for sure

dan satu hal yang kita tahu

is that the success or failure of your business

adalah bahwa keberhasilan atau kegagalan bisnis Anda

depends on your suppliers and partnerships.

bergantung pada pemasok dan kemitraan.

It's a painful lesson that many hospitals,

Ini pelajaran pahit yang banyak rumah sakit,

including in the US and UK,

termasuk di AS dan Inggris,

will take from COVID-19.

dapatkan dari COVID-19.

In pandemics, robust, agile supply chains

Dalam pandemi, rantai pasokan yang kuat dan gesit

deliver the masks, ventilators,

mengirimkan masker, ventilator,

testing kits and vaccines

alat penguji, dan vaksin

that we all need.

yang kita semua butuhkan.

It saves lives,

Ini menyelamatkan nyawa,

and it helps to reopen our economy.

dan membantu membuka kembali ekonomi kita.

Suppliers don't just matter when we're in a crisis.

Pemasok tidak hanya penting saat kita berada dalam krisis.

If you really want to scale your positive impact,

Jika Anda benar-benar ingin meningkatkan dampak positif,

you have to look beyond the walls of your company.

Anda harus memandang lebih dari perusahaan Anda.

BHP Billiton,

BHP Billiton,

the Australian mining company,

perusahaan pertambangan Australia,

did just that when it made a commitment

melakukan hal itu ketika berkomitmen

to end gender imbalance in its workforce by 2025.

untuk mengakhiri ketidaksetaraan gender di angkatan kerjanya sebelum tahun 2025.

It decided to encourage, or kind of nudge, its suppliers into also participating

Mereka memutuskan untuk mendorong pemasok untuk berpartisipasi

by providing training and technology.

dengan memberikan pelatihan dan teknologi.

In Chile, Kal Tire

Di Chili, Kal Tire

helps to change the enormous tires

membantu mengganti ban besar

on BHP's trucks.

truk BHP.

It is a very physical, demanding, dangerous job,

Ini adalah pekerjaan fisik yang menuntut dan berbahaya,

and to be honest with you,

dan jujur,

not that many women were even interested in the job.

tidak banyak wanita yang tertarik dengan pekerjaan itu.

The two companies change that.

Kedua perusahaan mengubah itu.

First, they developed a mechanical arm.

Pertama, mereka mengembangkan lengan mekanis.

And then they proactively encouraged women to apply for the job.

Kemudian, mereka mendorong perempuan untuk melamar pekerjaan itu.

Now, Kal Tire is just one company.

Sekarang, Kal Tire hanyalah satu perusahaan.

It's an example.

Itu hanya satu contoh.

BHP Billiton has thousands of suppliers,

BHP Billiton memiliki ribuan pemasok,

and if you really want to engage your supplier network,

dan jika Anda sangat ingin melibatkan jaringan pemasok,

you can use incentives to get them engaged.

Anda dapat membayar mereka agar terlibat.

Today, Kal Tire illustrates

Saat ini, Kal Tire menggambarkan

how well that can be done,

seberapa baik hal itu dapat dilakukan,

and across BHP's supplier networks,

dan di seluruh jaringan pemasok BHP,

women are now 15 percent more likely to get the job

wanita memiliki kemungkinan 15% lebih tinggi mendapatkan pekerjaan itu

than they were even a year ago today.

dibanding setahun yang lalu.

Suppliers and partnerships

Pemasok dan kemitraan

will make or break your business.

dapat membuat atau menghancurkan bisnis Anda.

In good times, they're the key to your success,

Di waktu yang baik, mereka adalah kunci kesuksesan,

scaling it worldwide,

menskalakannya ke seluruh dunia,

and in bad times, they're the key to your survival.

dan di waktu yang buruk, mereka adalah kunci kelangsungan hidup.

If suppliers are a hidden stakeholder,

Jika pemasok adalah pemangku kepentingan tersembunyi,

then customers are probably the most visible.

maka pelanggan mungkin yang paling terlihat.

But when shareholders rule supreme,

Tetapi saat pemegang saham berkuasa,

some companies may have an incentive

beberapa perusahaan mungkin memiliki dorongan

to focus on customers' short-term desires

untuk fokus pada keinginan jangka pendek pelanggan

rather than their long-term needs.

daripada kebutuhan jangka panjangnya.

Consumption of processed food has taken off around the world,

Konsumsi makanan olahan telah meningkat pesat di seluruh dunia,

and with it,

dengan itu,

global obesity rates have increased.

tingkat obesitas global telah meningkat.

That's why the Access to Nutrition Foundation now tracks the salt, fat, sugar

Itulah alasan Access to Nutrition Foundation melacak garam, lemak, gula

that global food and drink companies include in their products.

yang dimasukkan perusahaan makanan dan minuman ke dalam produk mereka.

They also track whether they market them responsibly.

Mereka juga melacak pertanggungjawaban pemasarannya.

I think it's like measuring the calories consumed

Ini seperti mengukur kalori yang dikonsumsi

for every dollar these companies earn.

untuk setiap dolar yang diperoleh perusahaan.

Companies that have been paying attention to this

Perusahaan yang memperhatikan hal ini

have begun to make changes,

mulai melakukan perubahan,

including ingredients and formulations.

termasuk bahan dan formulasinya.

Nestle reduced the sugar in its breakfast cereal.

Nestle mengurangi gula dalam sereal sarapannya.

Unilever reduced the volume and calories in its ice cream.

Unilever mengurangi isi dan kalori dalam es krimnya.

Now, I'm not sure that's a good idea,

Saya tidak yakin itu ide yang bagus,

but I can tell you it takes creativity and a little bit of investment.

tetapi saya beritahu bahwa itu memerlukan kreativitas dan investasi.

We know that consumer needs change over time,

Kita tahu kebutuhan konsumen berubah seiring waktu,

but companies that make these investments proactively

tetapi perusahaan yang melakukan investasi secara proaktif

can be better positioned in the long term, even for shareholders.

punya posisi lebih baik dalam jangka panjang, juga bagi pemegang saham.

As we all have tried to improve our eating habits,

Karena kita telah mencoba memperbaiki kebiasaan makan,

tried to eat less ice cream,

mencoba mengurangi makan es krim,

perusahaan ini berada pada posisi yang tepat untuk menangkap pasar itu.

these companies were well-positioned to capture that market.

They were ahead, more competitive,

Mereka unggul, lebih kompetitif,

and able to be more relevant.

dan mampu menjadi lebih relevan.

It also aligns with governments,

Ini juga sejalan dengan pemerintah,

many of whom have looked at nutrition labeling,

banyak dari mereka telah melihat label nutrisi,

exercise programs, or even sugar taxes

program olahraga, atau bahkan pajak gula

to encourage healthier eating.

untuk mendorong pola makan sehat.

If customers are stakeholders,

Jika pelanggan adalah pemangku kepentingan,

then they should not be harmed

maka mereka tidak boleh dirugikan

by the goods, services

oleh barang, jasa,

and products we produce.

dan produk yang dihasilkan.

It's that simple.

Sesederhana itu.

For stakeholder capitalism to really work,

Agar kapitalisme pemangku kepentingan benar-benar berfungsi,

we all need to see ourselves as chief executive officers.

kita semua perlu melihat diri kita sebagai kepala eksekutif.

If we really want change,

Jika kita sangat menginginkan perubahan,

we have to be willing

kita harus rela

to bear the backlash.

untuk menanggung reaksi kerasnya.

We're not always going to get it right,

Kita tidak akan selalu melakukannya dengan benar,

and that's OK.

dan itu tidak apa-apa.

Real, substantive change takes time.

Perubahan yang nyata membutuhkan waktu.

The right answer keeps changing.

Jawaban yang benar terus berubah.

But we have to try to do better.

Tetapi, kita harus berusaha lebih baik.

There's a quote that I love that really captures

Ada kutipan yang sungguh menangkap

the essence of this moment.

inti dari momen ini.

It's by the American poet Gwendolyn Brooks.

Ini oleh penyair Amerika Gwendolyn Brooks.

"We are each other's harvest.

"Kita adalah hasil panen satu sama lain.

We are each other's business.

Kita adalah urusan satu sama lain.

We are each other's magnitude and bond."

Kita adalah kekuatan dan ikatan satu sama lain. "

Business is a set of ever-changing human bonds

Bisnis adalah sekumpulan ikatan manusia yang selalu berubah

through which we plant and grow and reap.

di mana kita menanam dan menumbuhkan dan menuai.

Our harvest is our lives and livelihoods,

Hasil panen kita adalah hidup dan mata pencaharian,

our civil liberties, our skills and communities.

kebebasan sipil, keterampilan, dan komunitas.

Business is what we make of it.

Bisnis adalah apa yang kita hasilkan.

Let's hit reset

Mari setel ulang

and serve all stakeholders.

dan melayani semua pemangku kepentingan.

Thank you.

Terima kasih.