What Makes a "Good College" — and Why It Matters | Cecilia M. Orphan | TED

Translator: Nauka N. Prasadini Reviewer: Intan Andini

Because I'm a college professor,

Karena saya adalah seorang professor,

I'm going to start with a pop quiz.

saya ingin mulai dengan kuis.

(Laughter)

(Tawa)

I want you to think of the best college in the country,

Saya ingin Anda memikirkan kampus terbaik di negara ini,

one that you would absolutely love to get into.

kampus yang sangat Anda inginkan.

One that would change your life completely.

Yang akan mengubah hidup Anda selamanya.

OK, do you have it?

Oke, sudah dipikirkan?

I'm guessing if I went to the audience right now

Jika saya ke penonton sekarang

and asked 100 different people which college they chose,

lalu bertanya pada 100 orang tentang kampus mana yang mereka pikirkan,

I'd hear the same names over and over and over again.

saya akan mendapati kampus yang sama berulang-ulang.

And that's because we have a huge problem in higher education.

Dan itu karena kita punya masalah besar di bidang pendidikan tinggi.

We say we want colleges to be more equitable,

Kita berkata kita mau perguruan tinggi lebih adil,

more transformational,

lebih transformasional,

more accessible.

lebih mudah dijangkau.

But we tend to obsess over a tiny group of colleges

Tapi kita hanya merujuk pada sekelompok kecil kampus

most of us could never get into.

yang kebanyakan dari kita tidak pernah bisa masuki.

And it's not because we aren't smart enough.

Dan itu bukan karena kita tak cukup pintar.

It's because there isn't enough space for all of us.

Tapi karena tidak cukupnya kursi untuk menampung kita semua.

These schools intentionally cap the number of students that they accept.

Kampus-kampus ini secara sadar membatasi mahasiswa yang mereka terima.

It's why Akil Bello, an advocate for fairness in college admissions,

Itulah mengapa Akil Bello, advokat keadilan penerimaan perguruan tinggi,

calls them something else.

menawarkan gagasan lain.

They're not prestigious universities.

Mereka bukanlah universitas bergengsi.

They're highly rejective colleges.

Mereka adalah kampus yang sering menolak.

(Laughter)

(Tawa)

Places like Harvard, Stanford, Yale, Princeton, MIT.

Kampus seperti Harvard, Standford, Yale, Princeton, MIT.

And I'm not saying these schools are bad.

Saya tidak bilang kampus tersebut tidak bagus

They're obviously major research institutions.

Mereka jelas lembaga riset terbaik.

But our cultural obsession

Tapi obsesi kultural kita

with a limited group of highly rejective colleges

terhadap kelompok kampus elit itu

has major consequences.

punya konsekuensi besar.

I'm the first person in my immediate family to graduate from college.

Saya adalah orang pertama di keluarga saya yang menyelesaikan pendidikan tinggi.

(Cheers and applause)

(Sorakan dan tepuk tangan)

And Portland State University,

Dan Portland State University,

a regional public university in Portland, Oregon,

sebuah universitas negeri di Portland, Oregon,

truly changed my life.

telah mengubah hidup saya.

(Cheers and applause)

(Sorakan dan tepuk tangan)

But for a long time,

Tapi sejak lama,

when someone at a networking event asked me where I went to college,

ketika seseorang di sebuah acara bertanya di mana saya berkuliah,

I worried that they'd judge my intellect

saya khawatir mereka meragukan kecerdasan saya

and my aspirations when I answered.

dan gagasan saya ketika menjawab.

Now I research higher education

Sekarang, saya meneliti soal pendidikan tinggi

to understand how our perceptions of which colleges are good

untuk memahami bagaimana persepsi kita dalam menentukan kampus yang bagus

shape important decisions we make about which schools to fund,

memengaruhi keputusan penting kita tentang kampus mana yang perlu dana,

donate to, attend, and send our children to.

sumbangan, mahasiswa, dan anak-anak kita untuk disekolahkan.

Regional public universities, or RPUs for short,

Universitas Negeri Regional, atau disingkat UNR,

are the exact opposite of highly rejective colleges.

adalah kebalikan dari kampus-kampus top itu.

You can spot them because their name tells you which communities they serve.

Anda bisa membedakannya karena Anda tahu kelompok masyarakat mana yang dibantu.

Western Colorado University,

Western Colorado University,

Northern Kentucky University,

Northern Kentucky University,

Eastern Washington University.

Eastern Washington University.

In New York, they're the SUNY and the CUNY schools.

Di New York, ada berbagai kampus SUNY dan CUNY.

In California, they're the 23 CSU campuses.

Di California, ada 23 kampus CSU.

They’re called “normal schools” in China,

Mereka disebut “normal schools” di China,

“Fachschule” in Germany

“Fachschule” di Jerman,

and “provincial colleges” in Canada and Italy.

dan “provincial colleges” di Canada dan Italia.

These are the universities that train the nurses

Inilah universitas yang menghasilkan perawat

who take care of you when you go to the hospital,

yang merawat Anda saat berada di rumah sakit,

the school teachers who educate your children

para guru yang mengajari anak-anak Anda,

and the small business leaders that create jobs in your home town.

dan para pengusaha lokal yang menciptakan lapangan kerja di daerah Anda.

Regional public universities, or RPUs, pride themselves on accepting everyone

Universitas Negeri Regional, atau UNR, dengan bangga menerima semua orang

or almost everyone who applies.

atau hampir semua orang yang mendaftar.

And RPU students are more likely to be first generation college students

Mahasiswa UNR cenderung berasal dari generasi pertama di keluarga yang kuliah

like I was,

seperti saya,

students of color, low-income students,

mahasiswa dari ras berbeda, mahasiswa berpendapatan rendah,

veterans and adults balancing work and family while going to school.

veteran, dan orang dewasa yang bekerja dan berkeluarga sembari bersekolah.

And RPU students often don't have the test scores required

Mahasiswa UNR seringkali tidak punya skor tes yang diwajibkan

to get into a highly rejective college.

untuk masuk ke kampus elit.

Not because they aren't capable,

Bukan karena mereka tidak mampu,

but because they weren't given the same advantages as other students.

tapi karena mereka tidak dapat kesempatan yang sama seperti mahasiswa lainnya.

My mother was a brilliant woman who had an eighth-grade education,

Ibu saya adalah wanita luar biasa yang hanya sekolah hingga kelas delapan,

and she died when she was just 43 years old

dan beliau meninggal saat masih berusia 43 tahun

of a totally preventable asthma attack

akibat serangan asma yang sebenarnya bisa dicegah

because she lived in a rural, remote community

karena beliau tinggal di daerah pedesaan terpencil

and lacked access to health care.

dan tidak punya akses ke layanan kesehatan.

I grew up in poverty

Saya tumbuh besar dalam kemiskinan

and my test scores were lower

dan skor tes saya lebih rendah

because I prepared for the SATs by showing up on test day

karena saya mempersiapkan diri untuk ujian SAT dengan datang ke tes

with a sharpened number-two pencil and a calculator,

dengan pensil nomor dua dan kalkulator,

rather than taking expensive test prep courses.

bukannya mengikuti kursus persiapan tes yang mahal.

People sometimes talk about regional public universities in negative ways

Orang kadang berpendapat soal universitas negeri regional dengan pandangan negatif

by calling some “the 13th grade”

dengan menyebut mereka sebagai “kelas 13”

or saying, “anyone can get in,” as if that’s a bad thing.

atau berkata, “siapa pun bisa diterima, seolah-olah itu hal buruk,

Or saying they're not real universities.

atau berkata mereka bukan universitas sungguhan.

But shouldn't colleges be judged by how many people they include

Tetapi bukannya kampus harus dinilai berdasarkan jumlah orang yang disertakan

and raise to the same level of academic excellence

dan didorong ke tingkat yang sama dalam hal keunggulan akademik

rather than by how many people they exclude?

daripada berdasarkan berapa banyak orang yang mereka tolak?

By how well they address the pressing challenges

Dinilai dari seberapa baik mereka dalam mengatasi tantangan mendesak

facing their local communities?

yang dihadapi komunitas lokal mereka?

Take Adams State University in southern rural Colorado.

Ambil contoh Adams State University di daerah pedalaman selatan Colorado.

Thirty-eight percent of the university’s students are Latinx

38% mahasiswa di sini adalah orang Latinx

and half are first in their families to go to college.

dan separuhnya adalah generasi pertama di keluarga mereka yang bisa kuliah.

This is Colorado's most affordable university,

Ini adalah universitas termurah di Colorado,

and it's one of just a few in the entire country

dan satu dari beberapa di penjuru negeri ini

to offer graduate degrees to students who are currently incarcerated

yang menawarkan gelar master untuk orang-orang yang saat ini sedang dipenjara

and working to change their lives.

dan berusaha mengubah hidup mereka.

It contributes 83.5 million dollars each year to the local economy.

Ini menyumbang 83,5 juta dolar setiap tahunnya untuk ekonomi lokal.

Regional public universities like Adams State University

Universitas negeri regional seperti Adams State University

generate more upward mobility than any other type of college.

menghasilkan lebih banyak mobilitas sosial daripada jenis perguruan tinggi lainnya.

But you'll never find it

Tapi tak akan Anda temui

on a list of America's most prestigious universities.

dalam daftar universitas terkemuka di Amerika.

And it doesn't get the funding it deserves.

Dan mereka tak mendapatkan pendanaan yang pantas.

Ironically, the colleges that already have the largest endowments

Ironisnya, perguruan tinggi yang sudah memiliki dana abadi terbesar

tend to receive the biggest charitable donations.

cenderung juga menerima donasi terbesar.

Recently, Michael Bloomberg gave Johns Hopkins University

Baru-baru ini, Michael Bloomberg berdonasi untuk Johns Hopkins University

a donation of 1.8 billion dollars.

sebesar 1,8 miliar dolar.

And this is an incredibly generous gift.

Dan ini adalah hadiah yang luar biasa.

But before the donation,

Tetapi sebelum donasi itu,

Johns Hopkins had an endowment of 3.8 billion dollars,

Johns Hopkins memiliki dana abadi sebesar 3,8 miliar dolar,

and it rejects 89 percent of all students who apply.

dan menolak 89% dari jumlah calon mahasiswa yang mendaftar.

By contrast, Adams State University,

Sebaliknya, Adams State University,

which prides itself by accepting the top 99 percent of students,

yang dengan bangga menerima 99% calon mahasiswanya,

has an endowment of just 63,000 dollars.

hanya memiliki dana abadi sebesar 63.000 dolar.

Not million, not billion,

Bukan juta, bukan miliar,

63,000 dollars.

tapi 63.000 dolar.

Shockingly low.

Sangat rendah.

Now, Johns Hopkins produces vital research.

Johns Hopkins memang menghasilkan penelitian penting.

But let's imagine, if Michael Bloomberg had spread that donation

Tapi bayangkan, jika Michael Bloomberg membagi sumbangan itu

across the 430 RPUs in the country,

ke 430 UNR di negara ini,

each would have received four million dollars.

masing-masing akan menerima 4 juta dolar.

Now imagine if your net worth went from being 63,000 dollars

Bayangkan jika kekayaan bersih Anda melonjak dari 63.000 dolar

to four million dollars.

menjadi 4 juta dolar.

Your life would be pretty different, wouldn't it?

Hidup Anda akan sangat berbeda, bukan?

Unfortunately, the government only makes this issue worse.

Sayangnya, pemerintah hanya membuat masalah ini semakin buruk.

In the United States and throughout the world,

Di Amerika dan di penjuru dunia,

far more public funding goes to highly rejective colleges

pendanaan publik jauh lebih banyak diberikan ke kampus elit

than to regional public universities.

daripada ke universitas negeri regional.

Because of this, RPUs have become more expensive,

Akibatnya, UNR menjadi lebih mahal,

which hurts low-income students

merugikan mahasiswa kalangan bawah

and has caused student loan debt to skyrocket.

dan menyebabkan utang pinjaman mahasiswa melonjak tinggi.

If I were 18 years old right now,

Jika saya berusia 18 tahun sekarang,

I honestly don’t know if I could afford to go to college

saya sungguh tak tahu apakah saya akan mampu membiayai kuliah

given how much tuition has increased

mengingat besaran kenaikan biayanya

and how little public funding has kept up.

dan sedikitnya pendanaan publik yang tersedia.

If we really want more low-income students to go to college,

Jika kita ingin lebih banyak mahasiswa kalangan bawah berkuliah,

if we really want equity in higher education,

jika kita sungguh menginginkan kesetaraan di perguruan tinggi,

we need to put our money where our mouth is

kita perlu memberikan uang pada tempatnya

and fund regional public universities.

dan mendanai universitas negeri regional.

Now, many of us have been on the receiving end

Sekarang, banyak dari kita yang pernah

of calls from our alumni association,

menerima telepon dari asosiasi alumni kita,

and I don't think the ink was dry on my diploma when my phone rang.

dan saya pikir tinta ijazah saya masih basah saat ponsel saya berdering.

For my generous friends who may have gone to a highly rejective college,

Untuk teman-teman baik saya yang mungkin pergi ke perguruan tinggi elit,

and don't worry, I'm not mad at you --

jangan khawatir, saya tak marah pada Anda --

(Laughter)

(Tawa)

But instead of giving to your alma mater,

Alih-alih menyumbang ke almamater Anda,

which is probably already very wealthy,

yang mungkin sudah sangat kaya,

consider giving it to the colleges that really need it.

pertimbangkanlah untuk menyumbang ke kampus yang sungguh membutuhkannya.

To the RPUs that truly serve their communities.

Untuk UNR yang nyata melayani masyarakat.

Last year, billionaire philanthropist MacKenzie Scott

Tahun lalu, miliarder filantropis MacKenzie Scott

gave 1.5 billion dollars to 73 different colleges and universities

menyumbang 1,5 miliar dolar kepada 73 perguruan tinggi dan universitas

that serve low-income students

yang menerima mahasiswa kalangan bawah

and students of color.

dan mahasiswa dengan ras berbeda.

Xavier University of Louisiana,

Xavier University of Louisiana

maybe not a household name,

mungkin bukan universitas terkenal,

but did you know that they send more Black graduates to medical school

tahukah Anda, banyak lulusan kulit hitam mereka lolos sekolah kedokteran

than any other college in the country?

dibandingkan perguruan tinggi lainnya di negara ini?

She gave them 20 million dollars.

Dia menyumbang 20 juta dolar.

And guess what?

Dan tebak?

That was the largest gift they had ever received.

Itu adalah sumbangan terbesar yang pernah mereka terima.

And that was true for most of the schools on her list.

Dan itu fakta bagi sebagian besar sekolah di daftar MacKenzie Scott.

Places like Long Beach City College,

Institusi seperti Long Beach City College,

the University of Central Florida,

University of Central Florida,

CSU Northridge.

CSU Northridge.

Many of these schools are regional public universities

Banyak dari sekolah-sekolah ini adalah universitas negeri regional

that so rarely get large donations that her gift was transformative.

yang jarang mendapatkan sumbangan besar dan sumbangan dari beliau sangat berarti.

There's no better way to make a difference in higher education

Tidak ada cara yang lebih baik untuk membuat perubahan di pendidikan tinggi

than to give to the colleges

selain memberikan sumbangan ke perguruan tinggi

that change the lives of their students and communities.

yang mengubah kehidupan mahasiswa dan masyarakat mereka.

But this isn't all about money.

Tapi ini semua bukan tentang uang.

We all have the power

Kita semua punya kemampuan

to change the way we think about

untuk mengubah cara kita berpikir

and talk about regional public universities,

dan berpendapat tentang universitas negeri regional,

or stop people when they frame them in negative ways.

atau menyela orang jika membicarakannya dalam konteks sebelah mata.

So when you hear someone saying,

Jadi jika seseorang berkata,

"Oh, anyone can get into that school,"

“Oh, semua orang bisa masuk ke sana,”

push them on why that's a bad thing.

bantah mereka dan katakan itu keliru.

You don't have to be rude about it.

Anda tidak perlu membantah kasar.

You could just say,

Anda cukup bilang,

"Wow, that's amazing

“Wow, itu luar biasa

that that school gives so many people the opportunity to go to college."

karena sekolah itu memberi kesempatan bagi banyak orang agar bisa berkuliah.”

I'm living proof

Saya adalah bukti nyata

that no matter where you were born

bahwa tidak peduli di mana Anda dilahirkan

or how much money your parents have,

atau seberapa kaya orang tua Anda,

you should have the opportunity to go to a college

Anda seharusnya punya kesempatan untuk belajar di perguruan tinggi

that supports your growth

yang membantu pengembangan diri

and fosters your dreams.

dan mewujudkan cita-cita Anda.

When we change the way we define prestige

Ketika kita mengubah cara mendefinisikan prestise

and fund regional public universities,

dan menyumbang ke universitas negeri regional,

we will make higher education equitable once and for all.

kita akan membuat perguruan tinggi menjadi lebih adil bagi semua.

Thank you.

Terima kasih.

(Cheers and applause)

(Sorak-sorai dan tepuk tangan)