First or Second Conditional? English Grammar Practice

Kalimat Kondision Pertama atau Kedua? Praktek Tata bahasa Bahasa Inggris

Hey there I'm Emma from mmmEnglish!

Hai semua, aku Emma dari mmmEnglish!

Welcome to another English grammar lesson

Selamat datang di pelajaran grammar bahasa Inggris yang lain

here at mmmEnglish.

disini di mmmEnglish

We're going to continue exploring conditionals

Kita akan melanjutkan memperdalam kalimat kondisi

which are one of the most interesting

yang mana salah satu struktur grammar bahasa Inggris

and exciting grammar structures in English, I think so.

yang paling menarik dan mengasyikan, seperti itulah

This video today is going to help you to expand

Video hari ini untuk membantumu memperluas

your understanding of the first and the second

pemahamanmu dari kalimat kondisional pertama dan kedua

conditionals in English.

dalam bahasa Inggris

I think you already know the basics, especially if you're

Aku pikir kamu sudah tahu dasarnya, terutama jika kamu

a subscriber because you would have seen

subscriber karena kamu sudah melihat

all of my lessons about conditionals,

semua pelajaran tentang kalimat kondisional,

all of the links are in the description below

semua linknya ada di dalam deskripsi

but today we're going to go a little deeper on

tapi hari ini kita akan sedikit memperdalam pada kalimat

the first and the second conditional.

kondisi yang pertama dan kedua

I'm going to give you lots of examples to help you

Aku akan memberikan banyak contoh untuk membantumu

understand when to use the first and when to use

mengerti kapan menggunakan kondisi yang pertama dan kapan

the second. Plus I'll also be talking about

menggunakan yang kedua. ditambah aku juga akan membicarakan tentang

how to use conditionals without 'if'

bagaimana menggunakan kalimat kondisi tanpa 'if'

which is pretty shocking, I know because

dan itu sangat mengejutkan, aku tahu karena

'if' is the star of conditional sentences, you know.

'if' adalah artisnya dalam kalimat kondisi, iya kan

But actually, you can use other words in place of 'if'

Tapi sebenarnya, kamu bisa menggunakan kata lain di 'if'

as well so I'm going to go through all of that

jadi aku akan membahas semua itu

right here during this lesson.

saat ini dalam pelajaran ini

Okay let's do a quick check together

Oke mari kita lakukan cek cepat bersama

before we get started.

sebelum kita memulainya

You know there are five different types of conditional

Kalian tahu bahwa ada 5 tipe yang berbeda dalam

sentences,

kalimat kondisi,

you know that the basic form of all of these sentences

Kalian tahu bahwa bentuk dasar dari semua kalimat ini

is the same, right? We have an 'if' clause

sama, benar ? Kita punya klausa 'if'

and a main clause.

dan klausa utama

And the things that are different about these five types

dan bagian yang berbeda dari semua 5 tipe

of conditional sentences relate to time

dari kalimat kondisi yaitu terkait waktu

and also to verb tense.

dan juga kata kerjanya

Now if you don't know any of these things

Jadi, jika kamu tidak tahu hal-hal ini

don't worry about it but

jangan khawatir, tapi aku

I do recommend that you check out this lesson up here.

rekomendasikan kamu melihat video pelajarannya disebelah sini

It's an overview of conditional sentences,

ini adalah kilasan dari kalimat kondisi

it might help to jog your memory and get you thinking

ini bisa membantumu mengingat kembali dan berpikir secara benar

correctly about conditional sentences

tentang kalimat kondisi

before we get started here.

Sebelum kita memulainya sekarang

So I want you to tell me. What's the difference

Jadi aku akan memberi tahukan. Apa perbedaan

between the first conditional and the second conditional

antara kalimat kondisi pertama dan kedua

So the best way to think about it

Dan cara terbaik memikirkan ini yaitu

is the first conditional is real.

kalimat kondisi pertama itu nyata

We use it to talk about things that are possible

Kita menggunakannya saat berbicara tentang hal yang mungkin

in the future and there's a likely chance

terjadi di masa depan dan berkemungkinan tinggi

of it happening.

bisa terjadi

So to make the first conditional, it's simple.

Jadi untuk membuat kalimat kondisi pertama, itu mudah

We use the present simple verb in our 'if' clause

Kita menggunakan kata kerja present simple pada klausa 'if'

and we use the future tense 'will'

dan kita menggunakan 'future tense' will

in our main clause

dalam klausa utama

so we use 'will' along with a bare infinitive verb.

jadi kita menggunakan 'will' dengan kata kerja infinitive

If I miss the bus, I will take a taxi.

If they lose the game, they won't go to the finals.

If you get too close to the flames

you'll get burned.

So notice that with all of these examples,

Dan perhatikan bahwa dengan semua contoh ini

these are real. They are possible

ini semua nyata. Semua ini mungkin

and they're likely to happen in the future.

dan semua ini bisa terjadi di masa depan

Now when we move to the second conditional,

Sekarang ketika kita beranjak ke kalimat kondisi kedua,

we actually have to leave the real world, the actual world

kita harus pergi dari dunia nyata, dunia sebenarnya

behind us.

yang di belakang kita

Because although there is a possibility

Karena walaupun ada kemungkinan

of the result happening,

akibatnya akan terjadi

when we use the second conditional, it tells us that the

ketika kita menggunakan kalimat kondisi kedua, ini mengatakan pada kita bahwa

action is quite unlikely

tindakannya tidak mungkin terjadi

so it's often called the unreal tense.

Sehingga ini biasa disebut kalimat tidak nyata

So we use the second conditional to talk about

Jadi kita menggunakan kalimat kondisi kedua untuk membicarakan

imaginary situations in the present so these are

tentang situasi imajinasi pada saat ini. jadi ini semua

unreal situations. We also use it to talk about

situasi yang tidak mungkin. Terkadang kita menggunakannya untuk membicarakan

unlikely future outcomes as well.

hal yang tidak mungkin terjadi di masa depan

So it looks like 'if' and the past simple in our 'if' clause

Jadi ini terlihat seperti 'if' dan past simple dalan klausa 'if'

and then 'would' with the bare infinitive verb following

dan 'would' diikuti dengan kata kerja infinitive

in our main clause.

dalam klausa utamanya

If I missed the bus, I would take a taxi.

If they lost the game, they wouldn't go to the finals.

If you got too close to the flames,

you'd get burned.

Wait a second.

Tunggu sebentar

These examples look

Semua contoh ini terlihat

pretty similar to the first conditional examples right?

sama dengan contoh kalimat kondisi pertama bukan?

So with just a couple of little edits,

Jadi hanya dengan mengubahnya sedikit

we have subtly changed these results

kita mengubah semua akibatnya

to seem less likely.

menjadi seperti tidak mungkin terjadi

Suddenly we've got a set of hypothetical or

Tiba-tiba kita mempunyai sebuah anggapan atau

imaginary situations and their results but those results

situasi imajinasi dan akibatnya tapi, semua akibat itu

are unlikely to actually happen right?

tidak mungkin untuk terjadi bukan?

Such is the second conditional.

Seperti kalimat kondisi kedua

Many ideas can be correctly expressed in English using

Banyak ide yang bisa membenarkan ekspresi dalam bahasa Inggris menggunakan keduanya

both the first

struktur kalimat kondisi

and the second conditional sentence structure

pertama dan kedua

but each type of sentence changes the meaning

tapi setiap tipe kalimat mengubah arti

noticeably so you really need to be careful

perhatikan bahwa kamu harus sangat berhati-hati

about which type of sentence structure you're using.

menggunakan struktur kalimat tipe mana yang kamu gunakan

You've got to carefully choose.

kamu harus berhati-hati memilihnya

So let's look at a couple of examples to help you out.

Sekarang, mari kita lihat pada contoh kedua tipe untuk membantumu

So we've got

Jadi kita mempunyai

If I miss the bus, I will take a taxi.

If I missed the bus, I would take a taxi.

Now in the first example, this is real and possible.

Jadi pada contoh pertama, ini nyata dan mungkin terjadi

It's based on an actual situation.

ini berdasarkan situasi terkini

Just imagine that you are walking down the street

Coba bayangkan kamu sedang berjalan di jalanan

quite quickly towards the bus stop

secara cepat ke halte bus

because it's actually the exact time that the bus

karena ini benar terjadi pada saat bis nya

is supposed to arrive and there is a chance

sudah tiba di halte dan ada kemungkinan

it's pulling up at the bus stop right now.

bisnya sudah berhenti di pemberhentian saat itu juga

You're hoping that it's not because

Kamu berharap itu tidak terjadi karena

you're going to be late otherwise right?

kamu akan pergi terlambat bukan?

You still want to make it to work on time.

Kamu tetap ingin kerja tepat waktu

But in your head, as you're walking

Tapi dalam pikiranmu, ketika kamu berjalan

you're coming up with a backup plan, right, a plan B.

kamu mencoba dengan rencana cadangan kan?, rencana B

Here's what you're going to do.

Dan inilah yang kamu lakukan

If I miss the bus, I will take a taxi.

Jika bisnya pergi, aku akan naik taksi

So this situation is based on a real-life scenario right.

Jadi di situasi ini berdasarkan skenario real-life.

Something that is likely to happen.

Sesuatu hal seperti akan terjadi

There's a good chance that that bus

Ada kemungkinan baik bahwa busnya

has already come to the bus stop and you're not there.

sudah datang di halte dan kamu tidak disana

But the second example in the second conditional,

Tapi di contoh kedua dalam kalimat kondisi kedua

totally imaginary. Maybe I've got no plans at all

benar-benar khayalan. Mungkin aku tidak mempunyai rencanan lain

to take the bus,

untuk naik bis

maybe I don't even take the bus to work.

mungkin aku bahkan tidak naik bis untuk bekerja

Or perhaps I'm extremely punctual.

atau mungkin aku benar-benar tepat waktu

I'm almost never late to the bus.

Aku hampir tidak pernah terlambat naik bis

But for whatever reason, this thing, the outcome, is very

Tapi untuk alasan lain, hal ini untuk terjadi sangatlah

unlikely to happen and we know that

tidak mungkin terjadi dan kita tahu bahwa

because we're using the second conditional.

karena kita menggunakan kalimat kondisi kedua

So you can see how powerful this decision is right?

Jadi kamu bisa melihat hebatnya keputusan ini bukan?

The grammar structure that you choose influences

sturuktur grammar yang kamu pilih mempengaruhi

the meaning of your sentence.

arti dari kalimatmu

Let's do a few more examples together

Ayo kita coba contoh lain bersama

just to make sure you've got it.

untuk membuatmu yakin

If I run out of butter, I'll just use oil.

So again imagine, imagine that you're baking

Coba bayangkan lagi, bayangkan kamu sedang memanggang

and there isn't much butter left.

dan tidak ada mentega yang tersisa

You can't be bothered going to the shops so

Kamu tidak bisa diganggu untuk pergi ke toko lalu

I've got a plan. If I run out of butter,

kamu punya rencana. Jika menteganya habis,

I know what I'm going to do and this is a likely event

Aku tahu apa yang aku akan lakukan dan ini mungkin terjadi

right. If I ran out of butter, I'd just use oil.

Now this is a hypothetical situation.

Jadi ini adalah sebuah anggapan pada pada situasi yang

I'm not talking about a specific baking event

Aku tidak berbicara rinci soal memanggangnya

that's happening now.

yang sedang terjadi sekarang

I'm just talking about what I would hypothetically do

Aku hanya membicarakan tentang apa yang aku lakukan jika

if this ever happened to me while I was baking.

anggapanku ini terjadi padaku ketika aku memanggang

I could be giving advice to someone who's asking.

aku akan memberikan saran pada seseorang yang bertanya

If I ran out of butter, I'd just use oil.

You won't notice the difference.

Kamu tidak menyadari perbedaannya

If she finds a dog on the street, she'll adopt it.

She loves dogs, right? She has plans to adopt a dog.

Dia pecinta anjing benar? dia punya rencana untuk memelihara anjing

In fact, she's looking for a dog and there are lots

Faktanya, dia mencari anjing dan disana ada banyak

of street dogs in her area.

anjing jalanan di daerahnya

So it's quite likely that if she finds a dog on the street

Jadi itu seperti jika dia menemukan anjing di jalan

that doesn't have a home,

yang tidak punya rumah

it's quite likely that she'll adopt it.

ini makin terlihat bahwa dia akan memeliharanya

If she found a dog on the street, she'd adopt it.

So again, she loves dogs. Perhaps there's actually

baiklah lagi, dia pencinta anjing, Kemungkinan di tempatnya

not many street dogs in her area

tidak banyak anjing jalanan di daerahnya

which makes the outcome quite unlikely right?

yang mana membuat kalimat akibatnya tidak mungkin terjadi benar?

If she were taller, she would play basketball.

Okay so this is the second conditional right

Oke jadi ini adalah kalimat kondisi kedua kan?

and she's imagining what she would do

dan dia membayangkan apa yang akan dia lakukan

if she had been born taller

jika dia terlahir dengan badan tinggi

but she wasn't right? She can't change her height.

Tapi dia tidak salah kan? dia tidak bisa mengubah tingginya

So this situation has to be unreal.

Jadi situasi ini tidak mungkin

So for that reason, be careful because we can't

Karena alasan itu, berhati-hatilah karena kita tidak bisa

write a version of this in the first conditional.

menuliskan versi kalimat kondisi pertamanya

There isn't a likely chance or a likely outcome

Hal itu tidak mungkin bisa terjadi atau tidak nyata

where this would happen right?

bahwa itu akan terjadi benar?

She can't change the way that she is

Dia tida bisa mengubah dirinya sendiri bukan

however

bagaimanapun

we can make a couple of changes to make it possible.

Kita bisa membuat dua perubahan agar itu terjadi

We can say

Kita bisa katakan

you know if we're talking about a child

kamu tahu jika kita membicarakan tentang anak kecil

who is still growing then it's possible right

yang masih tumbuh lalu ini akan menjadi mungkin

but we might have to change the verb and say

tapi kita harus mengganti kata kerja dan katakan

If she grows taller, she will play basketball.

It's really important to keep in mind that many ideas

ini sangatlah penting untuk mengingat bahwa banyak ide

can be expressed in the first or the second conditional

yang bisa diungkapkan dalam kalimat kondisi satu dan dua

depending on whether they're real or imaginary.

bergantung pada apakah itu nyata atau khayalan

But not all ideas can be expressed

Tapi tidak semua ide bisa di ekspresikan

in both tenses right so be careful about that.

dalam kedua kalimat kondisi jadi berhati-hatilah pada hal itu

Real versus imaginary.

Kenyataan melawan Khayalan

Hopefully, you're starting to feel pretty good

Aku harap, kamu mulai merasakannya

about the difference between

tentang perbedaan antara

the first and the second conditional right?

kalimat kondisi pertama dan kedua

But I've got one extra

Tapi aku punya satu tambahan

thing that I want you to keep in mind.

Hal yang aku mau kamu ingat

So take a look at this sentence here.

Jadi perhatikanlah kalimat ini

Is it a conditional sentence?

Apakah ini kalimat kondisi?

It has two clauses.

Ini punya dua klausa

It has a present tense verb in the first clause.

Ini memiliki kata kerja present tense dalam klausa pertama

It has 'will' and the base verb in the main clause

ini mempunyai 'will' dan kata kerja dasar di klausa utamanya

but it doesn't have the word 'if'.

tapi ini tidak memilki kata 'if'

It actually doesn't matter. This sentence is still

Ini sebenarnya bukan masalah. Kalimat ini masih

a conditional sentence. A first conditional sentence

kalimat kondisi. Kalimat kondisi pertama

and there are a couple of very specific words

dan ada dua kata yang sangat spesifik

that you can use to replace 'if'

yang bisa kamu gunakan menggantikan 'if'

in the first

Di struktur kalimat kondisi pertama

and also the second conditional sentence structure.

dan juga kalimat kondisi kedua

It's still a conditional sentence

ini masih kalimat kondisi

but the word that you choose, of course, has

Tapi kata yang kamu pilih tentu punya

the ability to change the meaning

kemampuan mengganti sedikit

of your sentence slightly.

arti dari kalimatmu

Unless it rains soon, the lake will dry up.

Or

Atau

if it rains soon, the lake won't dry up.

Both of these sentences are okay. They're great

Kedua kalimat ini bisa. dua-duanya bagus

but of course, the change affects the meaning

Tapi tentunya, perbuhannya mengubah arti

of our sentence slightly.

dari kalimatnya sedikit

So we need to be aware of that.

Jadi kita butuh waspada pada hal itu

So you can definitely replace 'if' with the word 'unless'

Jadi kamu bisa pastikan mengganti 'if' dengan kata 'unless'

but the meaning is slightly different. It means if not

tapi artinya sedikit berbeda. Ini berarti 'jika tidak'

or except if.

atau 'kecuali jika'

And you can use 'unless' in the first

Dan kamu bisa gunakan 'unless' dalam struktur

and the second conditional sentence structure

kalimat kondisi pertama dan kedua

but it can't be used to talk about past situations

Tapi ini tidak bisa digunakan untuk membicarakan situasi yang sudah selesai

that can't be changed right

Yang tidak bisa dirubah

so you can't use 'unless' in the third

Jadi kamu tidak bisa gunakan 'unless' dalam struktur

conditional sentence structure for example.

kalimat kondisi ketiga untuk contoh

Check out some examples.

Mari lihat beberapa contoh

Unless she apologises, I will not forgive her.

Unless it gets below zero degrees the water won't freeze

Unless they fired me, I wouldn't leave the company.

Besides 'unless' and 'if' we can also use 'as long as'

Selain 'unless' dan 'if' kita juga bisa gunakan 'as long as'

which is really, really useful if you want to set a limit

Yang mana ini sangat.. sangat.. berguna jika kamu mau mengatur batas

or a condition on the expression.

atau kondisi dalam pengekspresian

So this is like saying if and only if the condition happens

Ini seperti mengatakan jika dan hanya jika kondisinya terjadi

so if the condition doesn't happen

Lalu jika kondisinya tidak terjadi

then the result is not possible or it's not allowed.

Lalu akibatnya jadi tidak mungkin atau ini tidak boleh terjadi

'As long as' is usually used with the first conditional

'as long as' ini kadang digunakan dengan kalimat kondisi pertama

because it's used when the result is expected.

Karena ini digunakan ketika akibatnya diharapkan

As long as I get time off work, I'll come for a visit.

As long as it's not too crowded, we'll stay for dinner.

As long as he finishes his homework,

he'll join you at the skate park.

Great work! We're almost done,

Kerja bagus!, Kita hampir selesai

we've got one more option to replace 'if' with

Kita punya satu opsi lain mengganti 'if' dengan

and that is using 'supposing' or 'supposing that'.

dan itu menggunakan 'supposing' atau 'supposing that''

So using 'supposing that' helps the listener to

Menggunakan 'supposing that' membantu pendengar untuk

imagine a situation so it's really similar to using 'if'

membayangkan situasi yang sangat mirip dengan menggunakan 'if'

but just with a bit of extra command to really tell

Tapi hanya dengan menambahkan perintah tambahan untuk menerangkan

the listener that you want them to

pendengar bahwa kamu ingin mereka untuk

imagine, turn on their imagination.

membayangkan, menghidupkan imajinasi mereka

Now it can be used in either the first or the second

Lalu ini bisa digunakan baik di kalimat kondisi pertama

conditional but it's much more comfortable

atau kedua tapi ini lebih mudah digunakan

in the second conditional for sure because you're

dalam kalimat kondisi kedua untuk memastikan karena

imagining right.

kamu membayangkannya benar?

Supposing I can change my flight,

I'll come a few days earlier.

Supposing you got a huge Christmas bonus,

would you go on a holiday?

So conditionals can be quite cool really, you can

Jadi kalimat kondisi bisa menjadi sangat keren, kamu bisa

tweak and you can change them

memodifnya dan kamu bisa mengebuahnya

to help add extra layers of meaning in your sentence

untuk membantu menambahkan arti lebih dalam kalimatmu

and the best way to become familiar

dan cara terbaik untuk terbiasa dengan

with conditional sentences is to start writing them

kalimat kondisi adalah dengan memulai menulisnya

and to start experimenting with them

dan mulai mencoba-coba dengannya

and right now we're going to jump into a really

dan sekarang kita akan pindah ke dalam kuis cepat

quick quiz to help you put what you learned here today

yang sangat akan membantumu pada apa yang kamu pelajari hari ini

into action.

kedalam tindakan

So I'm going to give you a few different situations

Lalu aku akan mulain memberikan mu beberapa situasi berbeda

and you're going to decide which conditional sentence

dan kamu mulai memutuskan kalimat kondisi yang mana

is the best one for you to use.

yang paling benar untuk dipakai

So I want you to write your answers down

Jadi aku mau kamu tulis jawabanmu di bawah

in the comments below so that I can come down

kolom komentar sehingga aku bisa melihat

and I can check them for you

dan mengeceknya untukmu

and if you're feeling up to it,

dan jika kamu bersemangat melakukannya,

try and experiment a little with 'if'.

coba dan bereksperimenlah sedikit dengan 'if'

Perhaps you can use one of the other words

Mungkin kamu bisa gunakan kata lain

or expressions that we practised.

atau ekspresi yang kita pelajari

As long as, unless.

'As long as', 'unless'

Right so here's a situation.

Baikalah jadi ini situasinya

It's my friend's birthday next week

Minggu depan adalah ulang tahun temanku

I want to get her a present and

Aku mau memberinya hadiah dan

I always forget things like birthdays

Aku selalu lupa hal-hal seperti ulang tahun

and she always gets quite upset when I forget things.

dan dia selalu merasa kesal ketika aku melupakannya

So

Jadi

in the quiz, I'd ask you to pause the video

di kuis ini, aku beritahu kamu untuk menjeda videonya

just for a second to think about the situation

beberapa detik untuk memikirkan tentang situasinya

but let's just do this one together.

tapi mari lakukan ini bersama-sama

So this situation is pretty real, right?

Situasi ini benar-benar nyata bukan?

There's a birthday plan next week. It's coming up soon.

Ada rencana ulang tahun minggu depan, ini akan segera terjadi

I also know that there's a pretty high chance

Aku juga tahu bahwa ada kesempatan yang sangat besar

I'll forget to buy a present because it's a really

Aku akan lupa membeli hadiah karena ini

bad habit of mine.

kebiasaanku yang sangat buruk

You can't really say that this situation is hypothetical

Kamu tidak bisa katakan bahwa situasi ini hanya anggapan

can you? There's a high probability that it will happen.

benarkan? Ada kemungkinan besar yang akan terjadi

So I think we need to use the first conditional

Jadi aku pikir kita perlu menggunakan kalimat kondisi pertama

so a good sentence would be

Sehingga kalimat yang benarnya akan seperti

If I forget to buy my friend a birthday present,

she will be upset.

See that wasn't so hard was it?

Lihat itu tidaklah begitu susah bukan?

Now it's your turn. Situation one.

Sekarang giliranmu. Situasi pertama

You're dreaming about buying a new car.

Kamu bermimpi tentang membeli mobil baru

The car you want is expensive.

Mobil yang kamu mau harganya mahal

A promotion at work would help you

Promosi di kantor akan membantu mu

to be able to afford it.

untuk membelinya

Nobody at work has talked about

Tak seorangpun di kantor yang membicarakan

the possibility of a promotion.

tentang kemungkinan promosi

You're just dreaming it.

Kamu baru saja memimpikannya

So pause the video and write your sentence.

Nah jeda videonya dan tulis kalimatmu

Situation two.

Situasi kedua

You're deciding what to cook for dinner.

Kamu memutuskan memasak apa untuk makan malam

Someone suggests making a spicy dish.

Seseorang menyarankanmu membuat makanan yang pedas

You know that your child hates spicy food,

Kamu tahu bahwa anakmu benci makanan pedas,

there's no possibility that your child

Tidaklah mungkin anakmu akan

is gonna eat something spicy.

memakan sesuatu yang pedas

Again, pause the video, write your sentence.

Lagi, jeda videonya, tulislah kalimat mu

Situation three.

Situasi ketiga

A friend asked you to take care of their dog

Seorang teman menanyakanmu untuk merawat anjingnya

while they're on holidays.

ketika mereka liburan

You would feel horrible if the dog ran away.

Kamu akan merasa takut jika anjingnya kabur

You know that it probably won't happen

Kamu tahu itu tidak mungkin terjadi

but you ask your friend to imagine

tapi kamu tanya ke temanmu untuk membayangkan

that possibility anyway.

hal itu terjadi

Situation four.

Situasi keempat

You love coffee so much.

Kamu sangat menyukai kopi

You imagine what would happen if you ran out of coffee

Kamu membayangkan apa yang terjadi jika kamu berhenti menyukai kopi

Luckily you know that would never actually happen.

Beruntungnya kamu sadar itu tidak akan pernah terjadi

Awesome work gang!

Kerja bagus semuanya

I'm so proud of you for sticking with me all the way

Aku sangat bangga pada kamu tetap bersamaku sejauh ini

through to the end and for putting everything

sampai ke akhir dan menambahkan semua

that you learned into practice right.

yang kamu pelajari kedalam latihan

It's the best way to make it stick

Ini adalah cara terbaik agar terserap

and if this lesson was really useful for you, then

dan jika pelajaran ini sangat bermanfaat bagimu, maka

share it with one of your friends who also needs

bagikan ini dengan temanmu yang membutuhkan

to improve their English grammar.

perbaikan grammar bahasa Inggris

I'm here to help right, I've got new lessons here

Aku disini untuk membantu bukan? aku dapat pelajaran baru disini

every week.

setiap minggu

Make sure you subscribe, turn on notifications

Pastikan kamu subscribe dan nyalakan notifikasi

so that you know when there's a new English lesson

Jadi kamu tahu kapan ada pelajaran bahasa Inggris baru

here waiting for you and if you want to request

menunggumu disini dan jika kamu mau meminta

a new English lesson from me,

pelajaran baru bahasa Inggris kepadaku,

you are more than welcome to.

Tentu saja kamu bisa

Ask me down in the comments below

Tanyakan padaku di bawah kolom komentar

and then maybe think about coming and joining me here

dan mungkin kamu mau ikut bergabung bersamaku disini

in this lesson.

di pelajaran ini

I'll see you in there!

aku akan melihatmu di sana