Our Creative Relationship With AI Is Just Beginning | K Allado-McDowell | TED

Translator: ryan aziz

I think it's safe to say

Saya pikir aman untuk mengatakannya

there's never been a moment like this one

belum pernah ada momen seperti ini

in all of history.

disepanjang sejarah.

Of course, it's always safe to say that

Tentu saja, selalu aman untuk mengatakan hal itu

because every moment is unique and can never be reproduced.

karena setiap momen itu unik dan tidak akan pernah bisa direproduksi.

But when it comes to AI,

Namun jika menyangkut AI,

the changes we've seen in a single generation,

perubahan yang kita lihat dalam satu generasi,

and lately in a single day,

dan akhir-akhir ini setiap hari,

are truly historically novel.

benar-benar baru secara historis.

We are the first human beings to ever experience this.

Kita adalah manusia pertama pernah mengalami hal ini.

I want to talk about how we experience it.

Saya ingin berbicara tentang bagaimana kita mengalaminya.

AI is changing how we work and create.

AI mengubah cara kita bekerja dan berkreasi.

It's helping us solve complex problems in ecology,

Ini membantu kita memecahkan masalah kompleks dalam ekologi,

urban planning and medicine.

perencanaan kota dan kedokteran.

From diagnosing disease to detecting forest fires,

Dari mendiagnosis penyakit untuk mendeteksi kebakaran hutan,

AI is giving us a new view of our planet and ourselves.

AI memberi kita pandangan baru planet kita dan diri kita sendiri.

This comes with challenges.

Hal ini disertai dengan tantangan.

There are ongoing debates and open questions about ethics,

Ada perdebatan yang sedang berlangsung dan pertanyaan terbuka tentang etika,

power and the relationships between humans and machines.

kekuasaan dan hubungan antara manusia dan mesin.

Are we at risk of losing what makes us most human?

Apakah kita berisiko mengalami kekalahan apa yang membuat kita paling manusiawi?

How can we preserve and even enhance the best in ourselves with AI?

Bagaimana kita bisa melestarikan dan bahkan meningkatkan

sisi terbaik diri kita dengan AI?

Saya pikir jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini

I think the answer to these questions lies in three principles.

terletak pada tiga prinsip.

Creation, collaboration and care.

Penciptaan, kolaborasi dan kepedulian.

Creation, collaboration and care.

Penciptaan, kolaborasi dan kepedulian.

We need to nurture creative relationships with AI.

Kita perlu membina hubungan kreatif dengan AI.

I've written with AI on several projects

Saya telah menulis dengan AI di beberapa proyek

and as an author I've seen firsthand

dan sebagai penulis saya pernah melihatnya secara langsung

how AI co-writing can open the mind with remarkable results.

bagaimana penulisan bersama AI dapat membuka pikiran

dengan hasil yang luar biasa.

To test these ideas, I wrote a novel with GPT-3.

Untuk menguji ide-ide ini, Saya menulis novel dengan GPT-3.

The AI suggested synchronistic plot twists,

AI menyarankan alur cerita yang sinkronis,

penetrating character arcs

pembangunan karakter yang mudah dipahami

and critical perspectives I wouldn't have thought of on my own.

dan perspektif kritis yang tidak terpikirkan oleh saya sendiri.

Together, we created something more compelling and imaginative

Bersama-sama, kami menciptakan sesuatu yang lebih menarik dan imajinatif

than either of us would have alone.

daripada yang kita berdua alami sendirian.

So let's co-create with AI.

Jadi mari kita berkreasi bersama dengan AI

I love collaborations

saya suka kolaborasi

because collaborations are more than the sum of their parts.

karena kolaborasi lebih dari sekadar penjumlahan bagian-bagiannya.

For almost 10 years,

Selama hampir 10 tahun,

I have been bringing artists and philosophers in

Saya telah mendatangkan seniman dan filsuf

to work with researchers at Google AI

untuk bekerja dengan para peneliti di Google AI

through the Artists and Machine Intelligence Program.

melalui Program Artis dan Kecerdasan Mesin.

By collaborating with machines, we've encouraged a new form of art

Dengan berkolaborasi dengan mesin, kami mendorong bentuk seni baru

that combines and transforms photography, poetry,

yang menggabungkan dan mengubah fotografi, puisi,

cinema and music with machine-learning models.

bioskop dan musik dengan model pembelajaran mesin.

But we've also brought the critical and creative imaginations of artists

Namun kami juga menghadirkan imajinasi kritis dan kreatif para seniman

into the process of developing AI.

ke dalam proses pengembangan AI.

If we want a world that preserves and enhances

Jika kita menginginkan dunia yang melestarikan dan meningkatkan

the best parts of being human,

bagian terbaik dari menjadi manusia,

we need a wide range of voices and disciplines

kita membutuhkan beragam suara dan disiplin

present in the process of making AI.

hadir dalam proses pembuatan AI.

So let's collaborate on making AI.

Jadi mari berkolaborasi dalam pembuatan AI.

AI needs a goal.

Ai butuh tujuan.

It needs a North Star.

Ia membutuhkan navigasi yang tepat.

I believe the highest purpose for AI is to be healing.

Saya percaya tujuan tertinggi AI adalah untuk menyembuhkan.

That's why I created the opera "Song of the Ambassadors,"

Itu sebabnya saya menciptakan opera “Lagu Para Duta Besar”,

working with neuroscientists to study the effects of music

bekerja dengan ahli saraf untuk mempelajari efek musik

and human-AI feedback loops.

dan putaran umpan balik manusia-AI.

By integrating AI-generated brainwave imagery

Dengan mengintegrasikan citra gelombang otak yang dihasilkan AI

into the performance,

ke dalam pertunjukan,

we were able to propose new musical and therapeutic approaches.

kita dapat mengusulkan pendekatan musik dan terapi baru.

"Song of the Ambassadors" is offered as a prototype for a new kind of art

“Lagu Para Duta Besar” ditawarkan sebagai prototipe jenis seni baru

that turns our highest technology towards collective healing.

yang mengubah teknologi tertinggi kita menuju penyembuhan kolektif.

So let's care for each other with AI.

Jadi mari kita saling peduli dengan AI.

These principles are simple.

Prinsip-prinsip ini sederhana.

They might seem obvious,

Itu mungkin tampak jelas,

but the world is changing fast and AI is complex.

tapi dunia berubah dengan cepat dan AI itu kompleks.

So the point needs to be made clearly.

intinya, perlu dibuat dengan jelas.

AI should preserve and enhance the best parts of being human.

AI harus dilestarikan dan ditingkatkan bagian terbaik dari menjadi manusia.

But first, we must imagine new possibilities and new narratives

Namun, kita harus membayangkan kemungkinan baru dan narasi-narasi baru

for our future together.

untuk masa depan kita bersama.

The next time you're thinking about

Di masa depan Anda akan memikirkan sesuatu

or even thinking with AI,

atau bahkan berpikir dengan AI,

look for opportunities to create,

mencari peluang untuk berkreasi,

collaborate and care.

berkolaborasi dan penuh perhatian.

Thank you.

Terima kasih.

(Applause)

(tepuk tangan)

[A new era for opera beckons]

[Era baru opera menanti]

[Co-created by humans and artificial intelligence]

[Diciptakan bersama oleh manusia dan kecerdasan buatan]

[We proudly present a hymn to nature and existence]

[Kami dengan bangga mempersembahkan himne untuk alam dan keberadaan]

[This is also a neuroscience study]

[Ini juga merupakan studi ilmu saraf]

[It's called]

[Disebut]

["Song of the Ambassadors"]

[“Lagu Para Duta Besar”]

(Applause)

(tepuk tangan)